Sumber :
- Diki Hidayat/ Garut
VIVA.co.id
- Sebanyak 57 orang buruh pabrik sepatu PT Chansien yang berada di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat mengalami keracunan makanan. Para korban ditangani Puskesmas Leles dan Puskesmas Kadungora Garut, Senin, 26 Januari 2015.
Jumlah korban keracunan di Puskesmas Leles sementara ini sebanyak 37 korban, sementara itu korban yang datang ke Puskesmas Kadungora sebanyak 20 korban. "Kemungkinan korban masih diperkirakan bertambah," ungkap Supian.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Puluhan Karyawan Pabrik Kerupuk Keracunan Jamur
Baca Juga :
Usai Syukuran, Puluhan Warga Sukabumi Berjatuhan
Kapolsek Leles, AKP Supian Bj, mengatakan berdasarkan keterangan sejumlah korban, mereka sakit perut, muntah dan pusing setelah mengkonsumi hidangan makan siang yang disediakan perusahaan. Sekitar pukul 14.30 Wib, puluhan karyawan dilarikan ke puskesmas.
Baca Juga :
Pemesan Kopi untuk Mirna Ogah Dipanggil Polisi
Menurut karyawan PT Chansien, Wiwin (37) warga Kampung Cigasti Girang, Desa Margaluyu, Kecamatan Leles, mereka menyantap makan siang dengan menu nasi, mie campur sayur kol dan semur telor.
Saksi lainnya, Tuti (33), warga Kampung Babakan Muncang, Desa Ciburial, Leles, menyatakan secara bersamaan puluhan karyawan Changsien mengalami sakit perut, sakit kepala, pusing, mual hingga muntah-muntah. "Akhirnya para karyawan yang keracunan dibawa ke puskesmas," katanya.
Sementara itu aparat kepolisian Polsek Leles sudah mengambil sampel muntahan para korban temasuk mengambil sample sisa makanan untuk dilakukan pemeriksaan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menurut karyawan PT Chansien, Wiwin (37) warga Kampung Cigasti Girang, Desa Margaluyu, Kecamatan Leles, mereka menyantap makan siang dengan menu nasi, mie campur sayur kol dan semur telor.
