Salah Tegakkan Aturan, Menteri Susi Siap Dicopot

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti
Sumber :
  • Vickar Adam

VIVA.co.id -  Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, akan terus menjalankan tugasnya sebagai menteri dengan tegas. Begitu juga tetap menegakkan aturan dengan menangkapi kapal-kapal pencuri ikan yang beroperasi di perairan laut Indonesia.

Susi tak pernah khawatir dalam menegakkan aturan ini. Dia juga tidak takut bila aturan yang ditegakkan saat ini dianggap keliru sehingga perlu dicopot dari jabatannya.

Menteri Susi: 4 Kapal Baru untuk Berantas Pencurian Ikan

"Kalau saya salah dalam menegakan aturan, saya siap dicopot dari jabatan saya. Tapi saya berjanji harus bertanggung jawab menjaga laut saya dengan regulasi yang saya buat saat ini," ujar Susi di Sekolah Tinggi Perikanan (STP) Pasar Minggu Jakarta, Selasa 20 Januari 2015.

Terkait sosialisasi aturan dalam penangkapan, Susi mengungkapkan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah melakukan sosialisasi kepada nelayan terkait aturan yang tidak memperbolehkan menangkap lobster dan kepiting yang sedang bertelur.

"Kami melakukan sosialisasi langsung kepada nelayan kecil, karena kalo diambil tidak tersisa telornya. Yang susah nelayan kecil juga," tuturnya.

Selain itu, kata Susi, kasus illegal fising di Indonesia hampir 90 persen sudah diberantas. "Paling tidak, satu juta ton ikan tidak ditangkap secara ilegal. Supaya para nelayan bisa tangkap ikan dan udang jauh lebih banyak lagi," kata Susi. (ase)

Fadli Zon Anggap Teguran JK ke Susi Kurang Tepat

Baca juga:


Ditegur Jusuf Kalla, Ini Respons Menteri Susi

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti

Skema Asuransi untuk Satu Juta Nelayan

"Total asuransi yang akan diberikan senilai Rp175 miliar."

img_title
VIVA.co.id
1 Agustus 2016