Sumber :
- ANTARA FOTO/Abdul Fatah
VIVAnews
- Gunung Gamalama di Kota Ternate, Maluku Utara, Senin sore, 22 Desember 2014 kembali meletus. Letusan di gunung berketinggian 1.715 mdpl itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIT.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, dari pantauan petugas di Pos Pengamatan Gunung Gamalama, letusan kali ini muncul dari retakan yang tercipta pada erupsi tahun 2011 lalu.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, dari pantauan petugas di Pos Pengamatan Gunung Gamalama, letusan kali ini muncul dari retakan yang tercipta pada erupsi tahun 2011 lalu.
Baca Juga :
Panas Ekstrem Melanda Thailand, 30 Orang Tewas
Letusan juga disertai hembusan abu vulkanik dan asap tebal dengan jarak semburan mencapai 100 meter dari puncak Gamalama.
Tidak ada laporan korban jiwa dalam letusan kali ini. Bahkan, tidak ada kepanikan yang berarti yang dialami warga di sekitar kaki Gamalama.
Sementara itu, hingga saat ini, PVMBG masih mempertahankan status Gunung Gamalama pada level III atau siaga.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Letusan juga disertai hembusan abu vulkanik dan asap tebal dengan jarak semburan mencapai 100 meter dari puncak Gamalama.
