Perairan Natuna, Tempat Favorit Kapal Asing Curi Ikan

Tiga Kapal Vietnam Ditenggelamkan TNI AL
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
Putra Mahkota Abu Dhabi Telepon Gibran Ucapkan Selamat Jadi Pemenang Pilpres 2024
- Panglima Komando RI Armada Wilayah Barat, Laksamana Muda TNI Widodo, mengungkapkan kapal-kapal asing kerap melakukan
illegal fishing
Prediksi Premier League: Brentford vs Manchester United
atau pencurian ikan di perairan Natuna, Kepulauan Riau, yang dikenal dengan perairan laut China Selatan. Di perairan ini banyak ikan bernilai mahal, seperti ikan Anggoli, Ketipas atau Napoleon, Tenggiri, Lobster, dan Tuna.
Viral Momen Warga Suudzon dengan Polisi, Dikira Razia Ternyata Sedang Bagi-bagi Takjil

"Spot yang paling rawan terjadi
illegal fishing
adalah di perairan Natuna ini. Karena di sini pertemuan air dingin dan air hangat, sehingga ikan banyak di kawasan ini," kata Widodo saat ditemui di Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, Sabtu 6 Desember 2014.


Hal itu diakui oleh warga setempat, Endang Ahmad (53 tahun) dalam perbincangan dengan VIVAnews. Ia mengatakan kapal-kapal asing yang mereka kenal yakni kapal Pukat Harimau itu sering berlayar di perairan Natuna dan Anambas.


"Kapal-kapal pukat harimau (kapal asing) itu sering berlayar tengah malam mencari ikan di sini. Bahkan, mereka kadang berlayar sampai dekat ke pantai ini," kata Endang saat ditemui di pelabuhan Tarempa, Kepulauan Anambas.


Untuk mengelabui petugas keamanan laut (Bakorkamla), lanjut Endang, kapal-kapal asing itu menggunakan bendera Indonesia dan kapalnya diberi nama ciri khas nama-nama kapal nelayan lokal. Khusus saat gelombang besar ketika nelayan dan kapal petugas tidak ada yang berani patroli di laut, kesempatan bagi mereka leluasa untuk menjelajah semua spot-spot yang banyak ikan, tempat di mana nelayan lokal mencari ikan.


"Kalau gelombang besar nelayan tidak berani melaut karena kapalnya tidak mampu. Tapi, mereka (kapal asing) itu berani berlayar, bahkan mendekat di kawasan pantai mencari ikan," ujarnya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya