Sumber :
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVAnews
- Presiden Joko Widodo sejak hari pertama dilantik hingga hari ini masih memanggil beberapa tokoh untuk dilakukan uji kepatutan dan kelayakan menjadi calon menteri di kabinetnya.
Menurut Deputi Tim Transisi, Andi Widjojanto, hingga pukul 16.00 WIB, semua posisi 34 kementerian sudah relatif terisi semua.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Terima Kunjungan LBBP Jepang, Menaker Berharap Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Jepang Meningkat
Menurut Deputi Tim Transisi, Andi Widjojanto, hingga pukul 16.00 WIB, semua posisi 34 kementerian sudah relatif terisi semua.
Baca Juga :
Skenario Tante Bunuh Keponakan di Tangerang, Ambil Perhiasan Korban Biar Dikira Kasus Pencurian
"Relatif semua posisi itu sudah terisi oleh kandidat-kandidat," kata Andi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 23 Oktober 2014. "Sudah 99 persen sampai tadi sore," lanjutnya.
Nama-nama itu, kata Andi sudah termasuk pengganti delapan nama yang telah masuk daftar merah KPK.
Menurut Andi, tidak semua calon menteri dipanggil Jokowi ke Istana. Sebab ada beberapa tokoh yang sudah dikenal baik oleh Jokowi.
"Ada yang sudah bekerja sekian lama, jadi tidak perlu lagi dilakukan pemanggilan ke Istana," kata dia.
Sehingga Jokowi hanya tinggal menghubunginya untuk meminta ketersediaannya. Menurut Andi, komposisi menteri adalah 16 dan 18 kementerian dari partai dan profesional.
"Sudah sesuai dengan komposisi yang diminta pak Jokowi dengan kebutuhan di posisi-posisi mana," kata dia.
Sementara itu, untuk pemanggilan tokoh-tokoh hari ini, kata Andi keperluannya macam-macam.
"Ada yang memang dipanggil berkaitan dengan nominasi kabinet, ada juga yang dipanggil karena ada beberapa program kerja yang ingin segera Pak Jokowi jalankan. Kalau perlu malah dalam waktu satu bulan ke depan sudah dijalankan. Jadi, kombinasi dari orang-orang tersebut," kata dia.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Relatif semua posisi itu sudah terisi oleh kandidat-kandidat," kata Andi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 23 Oktober 2014. "Sudah 99 persen sampai tadi sore," lanjutnya.
