Sumber :
- Klinik Pendidikan MIPA
VIVAnews -
Bendera Merah Putih berkibar di India. Peristiwa mengagumkan itu berkat perjuangan anak-anak Indonesia dalam
Wizards At Mathematics International Competition (Wizmic)
2014 di Lucknow, India, yang berlangsung 18-21 Oktober 2014.
Indonesia menjadi juara umum dalam kompetisi bergengsi yang melibatkan sejumlah negara itu. Tim Indonesia yang diwakili oleh Klinik Pendidikan MIPA (KPM) mempersembahkan 8 medali emas, 5 perak, dan 3 perunggu untuk kategori perorangan.
"Hasil WIZMIC 2014 sangat membanggakan karena jauh lebih baik dari yang diraih sebelumnya pada tahun 2011 yang baru mendapatkan 2 medali emas, 5 perak, 9 perunggu," ujar Presiden Direktur KPM Ridwan Hasan Saputra dalam rilis yang diterima VIVAnews , Rabu 22 Oktober 2014.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Relawan Prabowo Batal Gelar Aksi, Polisi Berlakukan Pengalihan Arus Situasional Depan MK
Indonesia menjadi juara umum dalam kompetisi bergengsi yang melibatkan sejumlah negara itu. Tim Indonesia yang diwakili oleh Klinik Pendidikan MIPA (KPM) mempersembahkan 8 medali emas, 5 perak, dan 3 perunggu untuk kategori perorangan.
"Hasil WIZMIC 2014 sangat membanggakan karena jauh lebih baik dari yang diraih sebelumnya pada tahun 2011 yang baru mendapatkan 2 medali emas, 5 perak, 9 perunggu," ujar Presiden Direktur KPM Ridwan Hasan Saputra dalam rilis yang diterima VIVAnews , Rabu 22 Oktober 2014.
KPM yang berkantor pusat di Bogor, mewakili Indonesia dengan mengirimkan 16 siswa yang terbagi menjadi 4 tim, dalam lomba yang dilaksanakan di
City Montessori School
(CMS)
Lucknow.
Peraih medali emas yakni, Dick Jessen William (SMP Santa Maria Pekanbaru), Ignatius Kent Hastu Parahita (SMPN 26 Surabaya), Alfian Edgar Tjandra ( SMP Springfield Depok), Irfan Urane Aziz (SMPN 2 Depok), Fauzan Rafif Widyanto (SMPN 211 Jakarta), Pikatan Arya Bramajati (SDN 2 Sokanegara Purwokerto), Muhammad Surya Siddiq (SMPIP Daarul Jannah Kab. Bogor), Rio Alexander Audino (SMPN 1 Singaraja Bali).
Peraih medali perak yakni, Novianita Isnaynizahra (SMPIT Ummul Quro Bogor), Muhammad Hanif Afisena Nasution (SMPI Al Azhar 8 Kemang Pratama Bekasi), Mohammad Faraz Abisha Mirza (SMPI Al Azhar 8 Kemang Pratama Bekasi), Vania Rizky Juliana Wachid (SMPN 1 Surabaya), Azzahid A. Fairuzhaq Poeloengan (SMPN 1 Kota Bogor).
Peraih medali perunggu yakni, Armand Khalif Susetyo (SMP Labschool Kebayoran Jakarta), Hanan Fahmi (SMPI Al Azhar 12 Jakarta) dan Adinda Putri Salsabila (SMPN 1 Surabaya).
Sementara itu, untuk kategori kelompok, Tim Indonesia meraih penghargaan 1 medali emas, 2 medali perak, dan 1 medali perunggu.
Tim Indonesia A yang diwakili Dick Jessen William, Alfian Edgar Tjandra, Novianita Isnaynizahra dan Irfan Urane Aziz. Selain mendapat medali emas untuk kategori Team Award, mereka juga mendapatkan penghargaan
Champion Overall
untuk kategori tim.
"Sebuah penghargaan tertinggi untuk kategori tersebut," kata Ridwan.
Tim Indonesia A menduduki peringkat pertama dari 43 tim yang mengikuti lomba WIZMIC 2014.
Tim Indonesia B diwakili Muhammad Surya Siddiq, Fauzan Rafif Widyanto, Ignatius Kent, Azzahid AF Poeloengan, dan Team Indonesia D yang diwakili Rio Alexander Audino, Pikatan Arya Bramajati, Hanan Fahmi, Armand Khalif Susetyo. Tim tersebut masing-masing meraih medali perak untuk kategori
Team Award
.
Team Indonesia C yang diwakili Muhammad Hanif Afisena Nasution, Mohammad Faraz Abisha Mirza, Vania Rizky Juliana Wachid, Adinda Putri Salsabila, meraih medali perunggu untuk kategori
Team Award
.
Sedangkan kategori
Group Award
, Indonesia meraih penghargaan 2 medali emas yang diraih Tim Indonesia A dan B, serta 2 medali perak yang diraih Tim Indonesia C dan D.
Tahun ini jumlah peserta yang mengikuti WIZMIC sebanyak 172 siswa yang terbagi menjadi 43 tim dari berbagai negara, di antaranya Indonesia, Thailand, Philipina, Afrika Selatan dan tuan rumah India.
"Sambil juga memperkenalkan budaya Indonesia tercinta, Tim Indonesia juga mendapat sambutan meriah pada acara
Cultural Night
, dengan menampilkan Tari Tor-Tor," kata Ridwan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
KPM yang berkantor pusat di Bogor, mewakili Indonesia dengan mengirimkan 16 siswa yang terbagi menjadi 4 tim, dalam lomba yang dilaksanakan di
