Mahasiswa Taruna Ilmu Pelayaran Semarang Meninggal Usai Apel

Ilustrasi.
Sumber :
  • Reuters
VIVAnews
C3 Aircross Dijual Murah, Citroen Tak Berminat Pasang Target Penjualan
- Seorang mahasiswa taruna Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang meninggal pada Rabu dini hari, 15 Oktober 2014. Mahasiswa bernama Rio Arsa Kusuma Bahari (18 tahun) itu meninggal setelah mengikuti rangkaian pelatihan kampus.

Momen Shin Tae-yong Hibur Korea Selatan U-23 Usai Kalah Penalti

Sebelum meninggal, Rio sempat melakukan aktivitas apel taruna bersama sejumlah teman seangkatannya di kampus pada sekitar pukul 22.00. Seperti biasa, saat itu kegiatan yang dilakukan adalah apel malam.
Rubicon Mario Dandy Nggak Laku Dilelang Diduga Gegara Mahal, Ini Kata Kejari Jaksel


Saat mengikuti acara wajib itu, Rio tiba-tiba pingsan. Taruna asal Kecamatan Ambarawa, Semarang, itu dilarikan ke Rumah Sakit Roemani Semarang. Tapi nyawanya tak tertolong. Ia meninggal dunia sebelum sampai di rumah sakit.


Belum diketahui pasti penyebab meninggalnya taruna tingkat II itu. Kepala Kepolisian Sektor Semarang Selatan, Komisaris Polisi Yuni, mengaku masih menyelidiki penyebab pasti meninggalnya Rio. Katanya, hasil visum sementara tidak ditemukan luka di tubuh taruna itu.


"Ia mendadak pingsan dalam kondisi baris saat apel malam. Tapi saat ini masih dikembangkan termasuk memeriksa saksi mata," ujarnya, Kamis, 16 Oktober 2014.


Kepala Hubungan Masyarakat Politeknik Ilmu Pelayaran, Hartanto, memastikan meninggalnya Rio akibat sakit biasa. Sebab dari hasil visum dokter tidak ditemukan adanya luka penganiayaan. "Dari hasil dokter juga tidak ditemukan luka di sekujur tubuhnya," ujarnya.


Menurut pihak Rumah Sakit Roemani, Rio sempat dirawat sekitar pukul 01.00 WIB. Namun kemudian taruna tersebut dinyatakan meninggal dunia. Tak lama setelah itu, jenazah Rio dibawa pulang ke kampung halaman di Ambarawa pada pukul 03.00 WIB. (adi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya