Antasari Tersangka Pembunuhan Nasrudin

Rani Juliani Minta Perlindungan Polisi

VIVAnews - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) non aktif, Antasari Azhar ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Direktur Utama PT Putra Rajawali Banjaran (PT RNB), Nasrudin Zulkarnaen. Diduga motif pembunuhan Nasrudin adalah cinta segitiga yang melibatkan caddy Golf Moderland Tangerang, Rani Juliani.

Keberadaan istri ketiga Nasrudin itu saat ini tak diketahui, dia disembunyikan di suatu tempat oleh polisi. "Rani minta perlindungan sebagai saksi," kata Kepala Kepolisian Metro Jaya, Inspektur Jenderal Wahyono kepada wartawan, Senin 4 Mei 2009.

Sejak kematian Nasrudin, Rani tidak pernah berada di rumahnya di Panunggan RT 01/04 Nomor 8, Kecamatan Pinang Kota Tangerang. Wanita kelahiran 1981 itu bertemu dengan korban ketika dia bekerja di Golf Modernland selama empat tahun.

Selain Antasari, polisi juga telah menangkap sembilan pelaku pembunuhan terhadap Nasrudin. Mereka adalah eksekutor dan operator lapangan. Satu di antaranya adalah pengusaha sekaligus politisi Sigid Haryo Wibisono.

Nasrudin ditembak usai bermain golf di Padang Golf Modernland, Cikokol, Tangerang, sekitar pukul 14.00, Sabtu 14 Maret 2009. Ia ditembak di dekat mal Metropolis Town Square.

Mobil BMW silver miliknya tiba-tiba dipepet dua pria mengendarai sepeda motor. Salah seorang pengendara langsung memuntahkan dua peluru ke arah kepala Nasrudin yang duduk di kursi belakang.

Seketika, sopir korban langsung membawanya ke Rumah Sakit Mayapada Tangerang. Kondisi Nasrudin dinyatakan kritis. Rumah sakit itu pun tak mampu menanganinya dan merujuknya ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto. Nasrudin meninggal 22 jam kemudian.

Diduga Bunuh Diri, Anton Bahrul Nekat Terjun ke Sungai Brantas
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

Menlu Retno Telepon Menlu Iran, Prihatin dengan Kondisi di Timur Tengah

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI), Retno Marsudi menghubungi Menlu Iran, Hossein Amir-Abdollahian untuk menyampaikan keprihatinan Indonesia atas situasi d

img_title
VIVA.co.id
15 April 2024