19 Ribu Guru Bengkulu Belum Dapat Latihan Kurikulum 2013

Ujian Nasional Sekolah Dasar
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews -
Resmi! PKS Usung Imam Budi Hartono Jadi Bakal Calon Wali Kota Depok
Sebanyak 19 ribu tenaga pendidik di Provinsi Bengkulu belum mendapatkan pendidikan dan pelatihan mengenai kurikulum 2013. Besarnya jumlah guru tersebut, juga ditengarai oleh keterbatasan anggaran yang disediakan dalam Anggaran Pendapatan Daerah.

AHY Wanti-wanti Prabowo Usai Bertemu Cak Imin

"Total guru ada 29 ribu orang, yang sudah ikut pelatihan kurikulum 2013 baru 10 ribu guru. Sisanya belum ada yang ikut. Tahun ini di APBDP 2014, sudah kami usulkan, tapi cuma diakomodir untuk 6 ribu guru," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Kurikulum Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Bengkulu Eri Yulian Hidayat di Bengkulu, Kamis 25 September 2014.
5 Film Romantis Berlatar Perang Dunia II, Kisah Cinta di Tengah Kekacauan


Menurut dia, kesiapan tenaga pendidik untuk implementasi kurikulum 2013, sangat prioritas. Mengingat sesuai keputusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pada tahun 2016, seluruh tingkatan pendidikan sudah diharuskan menerapkan ujian Kurikulum 2013 bagi siswanya.


"Kami targetkan 2015 harus sudah rampung semua pelatihan gurunya. Biar nanti di 2016, sudah siap. Tinggal lagi kesiapan pemda dan DPRD, mau tidak membantu mendorong penganggarannya. Soalnya tidak sedikit, untuk 6 ribu guru saja butuh duit hingga Rp6 miliar," kata Hidayat.


Hingga kini di Bengkulu telah ditetapkan 80 sekolah tingkat SD, SMP dan SMA untuk menjadi sekolah sasaran penerapan kurikulum 2013. Tingkat SD sebanyak 33 sekolah, SMP 31 sekolah dan SMA sebanyak 16 sekolah. Dari 10 kabupaten/kota, yakni Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Utara, Mukomuko, Kaur, Seluma, Bengkulu Tengah, Bengkulu Selatan, Rejang Lebong, Kepahiang, dan Lebong, ada dua kabupaten yang belum diikutkan menjadi sekolah sasaran. Yakni Kabupaten Mukomuko dan Kabupaten Kaur.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya