Kepulauan Aru Darurat Wabah Campak

Ilustrasi bayi di rumah sakit
Sumber :
  • iamforkids.org

VIVAnews - Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku, menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) atau darurat wabah campak. Sudah lebih 90 anak terserang penyakit menular tersebut, dan delapan di antaranya meninggal dunia.

”Karena korbannya sangat tinggi, penularan penyakit campak di Kabupaten Aru ini sudah masuk KLB," kata Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit dan Bencana Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, dr Ritha Tahitu, Selasa, 23 September 2014.

Ia menjelaskan, wabah campak terparah terjadi di Desa Tunguwatu dan Desa Galaydubu, yakni 73 kasus. Sebanyak 43 anak kini dirawat di RSUD Cendrawasih Dobo. Sebagian lain dirawat di sejumlah puskesmas dan posyandu di desa-desa di Kabupaten Kepulauan Aru.

Delapan anak yang meninggal dunia, menurut dr Ritha, lebih disebabkan kondisi sanitasi yang kurang baik. Selain itu juga tidak tersedia sarana air bersih dan kondisi sosial-ekonomi masyarakat.

Buka Pendaftaran, Ini Kriteria Calon Wali Kota Malang yang Dicari PKB untuk Pilkada 2024

“Dan sebagian besar yang meninggal ini belum diimunisasi,” katanya.

Dinas Kesehatan telah menerjunkan tenaga medis ke desa-desa yang terserang virus campak itu. Selain melakukan imunisasi kepada bayi yang belum diimunisasi, Dinas juga memberikan asupan makanan tambahan bagi anak dan balita.

Untuk merespons penularan penyakit campak yang mulai menyerang warga sejak 19 Agustus itu, Dinas Kesehatan terus melakukan sosialisasi di lapangan dan menggelar pengobatan massal.

Simone Inzaghi Kangkangi Jose Mourinho Usai Inter Milan Juara Liga Italia

“Karena ini sudah KLB, tentunya kita langsung meresponsnya dengan penanganan langsung di lapangan," ujar dia.

Penyakit campak adalah suatu infeksi virus yang sangat menular, yang ditandai dengan demam, batuk, konjungtivitis (peradangan selaput ikat mata/konjungtiva) dan ruam kulit.

Penularan infeksi terjadi karena menghirup percikan ludah penderita campak. Penderita bisa menularkan infeksi ini dalam waktu dua-empat hari sebelum timbul ruam kulit dan empat hari setelah ruam kulit.

Wakil Ketua Umum DPP Nasdem Ahmad Ali.

Tak Lapor Surya Paloh, Waketum Nasdem Klaim Temui Prabowo Tanpa Wakili Partai

Waketum Nasdem menegaskan tidak ada pembicaraan politik dengan Prabowo.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024