Insiden Penembakan di Batam Tak Ganggu Hubungan TNI-Polri di Jabar
Selasa, 23 September 2014 - 12:54 WIB
Sumber :
- ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
VIVAnews
- Anggota Polisi di Kota Bandung tetap menjalankan tugas dan rutinitas keseharian mereka secara normal setelah peristiwa penembakan empat anggota TNI AD oleh oknum anggota Brimob di Batam, Minggu 21 September 2014.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul mengatakan, pihaknya sangat prihatin dengan peristiwa yang menimpa empat anggota Batalyon Infanteri 134 Tuah Sakti.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Syekh Abu Al Sebaa, Seorang Dermawan Penyedia Makan Gratis untuk Jemaah Umrah Meninggal Dunia
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul mengatakan, pihaknya sangat prihatin dengan peristiwa yang menimpa empat anggota Batalyon Infanteri 134 Tuah Sakti.
Namun dia percaya, insiden itu tak akan mengganggu hubungan erat antara Polisi dan TNI di Jawa Barat.
"Tenang, aman, damai dan bisa melakukan aktivitas," ujar Martinus ketika dihubungi, Selasa 23 September 2014.
Ia menambahkan, pihaknya selalu menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan unsur TNI yang ada di Jawa Barat. Koordinasi kerap dilakukan karena kedua pihak sering bekerjasama dalam menjalankan tugas pengamanan.
"Tetap melakukan pertemuan rutin dan insidentil, baik itu di tingkat pimpinan maupun anggota," kata dia.
Pantauan
VIVAnews
, anggota Satuan Lalu Lintas dan Sabhara di Kota Bandung tetap melakukan aktivitas dan tugas rutin mereka.
Para anggota Satlantas yang mengatur lalu lintas di dekat markas militer seperti markas Kodam III Siliwangi, bahkan mendapat bantuan dari anggota TNI, terutama pada jam-jam sibuk. (ren)
Laporan:
Ari Syahril Ramadhan/Bandung
Baca juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun dia percaya, insiden itu tak akan mengganggu hubungan erat antara Polisi dan TNI di Jawa Barat.
