Sumber :
- tvOne
VIVAnews
- Sebanyak 14 warga binaan Lapas Garut, Jawa Barat, mengalami keracunan setelah meminum susu murni di kantin Lapas, Sabtu, 20 September 2014. Tiga di antaranya kritis, dua dirawat di Puskesmas Tarogong dan satu lainnya dirujuk ke RSU dr Slamet, Garut.
Kepala Puskesmas Tarogong dr. Edi Kusmayadi mengatakan, sebagian korban sudah membaik. "Kami masih terus menangani korban," katanya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pemain Korea Selatan Puji Timnas Indonesia U-23
Baca Juga :
3 Fakta Menarik Serial The Perfect Strangers, Maxime Bouttier dan Beby Tsabina Gemas Banget!
Kepala Puskesmas Tarogong dr. Edi Kusmayadi mengatakan, sebagian korban sudah membaik. "Kami masih terus menangani korban," katanya.
Dia mengaku hanya mendapat limpahan tujuh pasien karena sisanya bisa dirawat oleh klinik Lapas. Itu saja, katanya, sebagian pasien harus dirawat di lorong Puskesmas karena seluruh bangsal sedang penuh.
"Kami sudah koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk menangani para korban," katanya.
Berdasarkan riwayat, ke 14 orang penghuni Lapas Garut tersebut merasakan pusing, mual hingga muntah dan buang air besar, setelah sebelumnya meminum susu murni di kantin dalam Lapas.
"Dugaan awal penyebab keracunan dari susu murni, tetapi masih kami teliti melalui hasil lab," kata Edi.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dia mengaku hanya mendapat limpahan tujuh pasien karena sisanya bisa dirawat oleh klinik Lapas. Itu saja, katanya, sebagian pasien harus dirawat di lorong Puskesmas karena seluruh bangsal sedang penuh.
