Sumber :
- Puspen TNI
VIVAnews -
Panglima TNI Jenderal Moeldoko, mengatakan Chief Executive Officer (CEO) Mayapada Group, Dato Sri Tahir, akan memberikan bantuan dengan membangun 1000 unit rumah bagi prajurit TNI di wilayah DKI Jakarta. Atas bantuan membangun perumahan bagi prajurit itu, salah satu orang terkaya di Indonesia itu diangkat menjadi penasehat Panglima TNI bidang kesejahteraan prajurit.
"Datuk Sri Tahir telah banyak memberikan kontribusi untuk kesejahteraan TNI. Dia akan membangun 1.000 rumah untuk prajurit di Jakarta," kata Moeldoko di kantornya, Jakarta, Kamis 18 September 2014.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Viral di Media Sosial Tawuran Brutal Antar Pelajar, 3 Pelaku Terancam Hukuman Penjara 10 Tahun
"Datuk Sri Tahir telah banyak memberikan kontribusi untuk kesejahteraan TNI. Dia akan membangun 1.000 rumah untuk prajurit di Jakarta," kata Moeldoko di kantornya, Jakarta, Kamis 18 September 2014.
Bantuan pembangunan perumahan bagi prajurit dari swasta itu diterima, lantaran TNI masih banyak kekurangan tempat tinggal bagi anggotanya yang tersebar di seluruh wilayah Tanah Air. Sehingga, dengan bantuan pengusaha Tahir, TNI langsung menerima.
"Kebutuhannya di atas 20.000 rumah bagi prajurit," ungkap Moeldoko.
Secara terpisah, Dato Sri Tahir mengaku, untuk tahap pertama, dia akan segera membangunkan 1000 rumah prajurit tersebut di wilayah Jakarta. Kemudian, dia juga akan membangunkan rumah bagi prajurit untuk seluruh angkatan, Darat, Laut dan Udara di semua provinsi.
"Saya harapkan 1000 rumah untuk prajurit di Jakarta ini segera selesai, kalau bisa tahun ini. Selain itu, nanti kami akan keliling seluruh provinsi melihat lokasi untuk membangun perumahan selanjutnya," kata Tahir.
Saat ditanya berapa biaya yang ia kucurkan untuk membangunkan perumahan prajurit itu, Tahir enggan menjelaskan. "Untuk membantu saya tidak pernah hitung-hitung berapa jumlahnya, yang penting selesai," tuturnya. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Bantuan pembangunan perumahan bagi prajurit dari swasta itu diterima, lantaran TNI masih banyak kekurangan tempat tinggal bagi anggotanya yang tersebar di seluruh wilayah Tanah Air. Sehingga, dengan bantuan pengusaha Tahir, TNI langsung menerima.
