VIDEO: Rekaman CCTV Aksi Kekerasan Perpeloncoan Unila

Ilustrasi kekerasan atau bully
Sumber :
  • iStock
VIVAnews - Pihak rektorat Universitas Lampung (Unila) akan memberikan sanksi pembekuan jurusan dan moratorium penerimaan mahasiswa Fakultas Teknik, jika aksi kekerasan dan perpeloncoan masih dilakukan. 
Sepak Terjang Netzah Yehuda, Batalion Tempur Israel yang 'Digebuk' AS

Pihak Rektorat Unila telah dua kali ditegur Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, terkait perpeloncoan di Fakultas Teknik. Tahun lalu, Universitas Lampung telah menandatangi pakta integritas anti kekerasan.
Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan

Aksi kekerasan ini diduga dilakukan oleh sejumlah senior kepada mahasiswa baru. Kegiatan ini jelas membuat para orangtua mahasiswa baru kesal. Mereka meminta pihak kampus untuk menghentikan perploncoan.
Anies soal Tawaran Jadi Menteri di Kabinet Prabowo: Belum Ada yang Ngajak


Pihak Rektorat Universitas Lampung memastikan akan memberikan sanksi terhadap mahasiswa senior Fakultas Teknik, jika masih terjadi aksi kekerasan serta perploncoan kepada mahasiswa baru.

Sejumlah sanksi telah disepakati oleh Rektorat Unila, yakni moratorium penerimaan mahasiswa baru, pembekuan jurusan, hingga pemberhentian mahasiswa. 

"Kalau tidak taat pada aturan, ya terpaksa kita usulkan untuk pemberhentian. Kami sudah dapat kesepakatan itu dengan kementerian (Kemendikbud)," ujar Wakil Rektor III Unila, Sunarto. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya