VIDEO: Rekaman CCTV Aksi Kekerasan Perpeloncoan Unila

Ilustrasi kekerasan atau bully
Sumber :
  • iStock
VIVAnews - Pihak rektorat Universitas Lampung (Unila) akan memberikan sanksi pembekuan jurusan dan moratorium penerimaan mahasiswa Fakultas Teknik, jika aksi kekerasan dan perpeloncoan masih dilakukan. 
Perpres Perlindungan Anak dari Game Online Segera Rampung

Pihak Rektorat Unila telah dua kali ditegur Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, terkait perpeloncoan di Fakultas Teknik. Tahun lalu, Universitas Lampung telah menandatangi pakta integritas anti kekerasan.
Stasiun Whoosh di Karawang Belum Beroperasi, Erick Thohir Ungkap Penyebabnya

Aksi kekerasan ini diduga dilakukan oleh sejumlah senior kepada mahasiswa baru. Kegiatan ini jelas membuat para orangtua mahasiswa baru kesal. Mereka meminta pihak kampus untuk menghentikan perploncoan.
Investasi Rp 1,6 Triliun, Apple Bakal Bangun Developer Academy di 4 Wilayah RI


Pihak Rektorat Universitas Lampung memastikan akan memberikan sanksi terhadap mahasiswa senior Fakultas Teknik, jika masih terjadi aksi kekerasan serta perploncoan kepada mahasiswa baru.

Sejumlah sanksi telah disepakati oleh Rektorat Unila, yakni moratorium penerimaan mahasiswa baru, pembekuan jurusan, hingga pemberhentian mahasiswa. 

"Kalau tidak taat pada aturan, ya terpaksa kita usulkan untuk pemberhentian. Kami sudah dapat kesepakatan itu dengan kementerian (Kemendikbud)," ujar Wakil Rektor III Unila, Sunarto. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya