Identitas Mayat Bocah di Tol Semarang Terungkap

Ilustrasi.
Sumber :
VIVAnews
Bayar Pajak Kendaraan Sekarang Dapat Diskon
- Identitas sesosok mayat bocah laki-laki yang ditemukan di Tol Tembalang-Banyumanik, Semarang, terungkap. Bocah itu adalah Novi Ardiyansyah, 9 tahun, Jrobang Raya, Kelurahan Ngesrep, Kecamatan Banyumanik.

Blak-blakan, Putri Anne Ngaku Belum Bisa Move On dari Arya Saloka

Identitas korban terungkap setelah pihak sang paman mendatangi kamar mayat Rumah Sakit Umum Pusat dr Kariadi, Semarang, tempat jenazah Ardiansyah disimpan dan diperiksa, Rabu, 20 Agustus 2014. Ayah korban sedang menunggui istrinya yang dirawat di Rumah Sakit Tugu, Semarang.
Melesat Naik Pangkat Jenderal Bintang Dua TNI, Mayjen Bangun Nawoko Kini Jabat Pangdivif 3 Kostrad


Paman korban, Rame, mengatakan bahwa Ardiansyah mengalami keterbelakangan mental sejak kecil. Ardiansyah kabur dari rumah pada Rabu dini hari, lalu ditemukan telah tak bernyawa di Tol Tembalang-Banyumanik.


Ia menceritakan, keponakannya tersebut kabur dari rumah setelah buang air besar di kamar mandi rumahnya. Karena alami keterbelakangan mental, ia sempat diceboki kakeknya sebelum akhirnya diantarkan ke kamar tidur. "Jam satu, kakeknya kemudian kembali ke kamar untuk tidur."


Namun, bukannya tidur, bocah malang tersebut justru pergi keluar rumah melewati pintu belakang, meski tanpa memakai celananya. Pada pukul 01.30, kakeknya yang terbangun kaget karena si bocah tidak berada di kamarnya. "Kakeknya panik dan mengasih tahu saya agar ikut mencari Novi yang kabur pagi dini hari itu," katanya.


Mereka pun sempat mencari Ardiansyah di luar rumah, namun tidak juga ketemu. Pihak keluarga juga sudah berencana membuat selebaran berisi foto Ardiansyah dan nomor telepon yang akan disebar di sejumlah tempat.


Baru sekira pukul 02.15 dini hari, mayat bocah nahas itu kali pertama ditemukan oleh seorang petugas Jasa Marga saat melintas di jalur keluar Tol Tembalang. Bocah itu ditemukan dalam kondisi luka lecet di kepala dan dahi sebelah kanan hingga pelipis. Tangan kanan dan kakinya pun mengalami luka dan tergeletak di pinggir jalan.


Petugas Jasa Marga itu langsung membawa mayat bocah malang tersebut ke kamar mayat RSUP dr Kariadi Semarang untuk dioutopsi.


"Tadi siang kami dengar kabar ada anak ditemukan tanpa celana di ruas Tol Tembalang-Banyumanik yang memakai kaos Spiderman. Dan kami langsung ke sini (rumah sakit dr Kariadi)," ujar Rame.


Menurutnya, jarak rumah dengan tol tidak terlalu jauh, hanya sekitar satu kilometer. Ia menduga luka-luka yang ditemukan di tubuh korban karena bocah malang itu memanjat tembok pembatas tol, dan terjatuh.  "Karena pagar tol Jangli sangat tinggi," katanya.


Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Kota Besar Semarang, AKBP Wika Hardianto, mengatakan, kendati telah ditemukan pihak keluarga, Polisi masih akan mendalami penyebab kematian putra dari pasangan Maryadi dan Sutarmi itu. "Kami dalami dulu penyebab kematian korban. Apakah penganiayaan atau insiden lainnya.”
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya