Sumber :
- Antara/ Adeng Bustomi
VIVAnews
- Sebagian mahasiswa pencinta alam (mapala) yang dikabarkan hilang saat mendaki Gunung Pilomatea, Gorontalo, sudah ditemukan tim Badan SAR Nasional (Basarnas) malam tadi. Satu dari 43 mahasiswa itu hingga kini masih hilang.
Gabungan mapala dan kelompok pencinta alam yang hendak memperingati Hari Ulang Tahun ke-69 Kemerdekaan Republik Indonesia di puncak Gunung Pilomatea itu ditemukan saat dalam perjalanan pulang.
Baca Juga :
Kwarnas Curigai Upaya Terselubung di Balik Penghapusan Ekstrakurikuler Wajib Pramuka di Sekolah
Gabungan mapala dan kelompok pencinta alam yang hendak memperingati Hari Ulang Tahun ke-69 Kemerdekaan Republik Indonesia di puncak Gunung Pilomatea itu ditemukan saat dalam perjalanan pulang.
Seorang yang belum diketahui keberadaannya, Ramdan, hilang saat rombongan mapala selesai mengibarkan bendera Merah Putih di puncak gunung setinggi 1.745 meter itu.
Menurut Fingki Pramono Ishak, Mapala Tarantula, hanya sepuluh orang rekannya yang berhasil mengibarkan bendera di puncak. Sementara yang lain hanya sampai pertengahan. Ramdan, salah satu dari sepuluh orang yang ikut ke puncak. Sepulang dari puncak itu, Ramdan hilang di perjalanan saat menuju pos komando panitia.
Pada malam hari, mereka mencari. Tapi, karena cuaca buruk, mereka menghentikan pencarian dan langsung melaporkan kehilangan rekan mereka ke Basarnas Gorontalo. (Rully Lamusu, TVOne Gorontalo)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Seorang yang belum diketahui keberadaannya, Ramdan, hilang saat rombongan mapala selesai mengibarkan bendera Merah Putih di puncak gunung setinggi 1.745 meter itu.