Sumber :
- Ryan Dwi/ Semarang
VIVAnews - Memasuki puncak arus balik pada H+4 Lebaran, arus lalu lintas dari arah Yogyakarta dan Semarang menuju ke Jakarta melewati Kabupaten Banyumas macet hingga mencapai 20 kilometer.
Kemacetan terparah terjadi di pertigaan Ajibarang, pertemuan arus kendaraan dari arah Yogyakarta dan Semarang. Kemacetan diperparah dengan adanya pintu perlintasan kereta api di Kabupaten Brebes yang ditutup setiap 10 menit sekali.
Kemacetan kendaraan dari kota Purwokerto ini dimulai dari pasar Cilongok, Kabupaten Banyumas, terus hingga mencapai pintu perlintasan kereta api di Paguyangan, Kabupaten Brebes.
Sementara itu, dari arah selatan, kemacetan juga terus mengular hingga ke wilayah Kecamatan Wangon. Total kemacetan di jalur utara menuju ke jalur Pantura melewati Bumiayu ini mencapai 20 kilometer.
Anggota Polres Banyumas yang berjaga di pertigaan Ajibarang, tempat bertemunya kendaraan dari arah Yogyakarta dan Semarang mengatakan, peningkatan jumlah volume kendaraan membuat arus kendaraan macet hingga 20 kilometer.
Arus kendaraan ini baru akan terurai setelah pukul 24.00 WIB, karena sebelumnya, pintu perlintasan kereta api ditutup setiap 10 menit dan pada pukul 24.00 WIB hingga pagi hari, volume penjalanan kereta api telah menurun.
Akibat kemacetan yang sangat panjang ini, ratusan calon penumpang bus telantar di sepanjang jalan di Ajibarang, Banyumas. Mereka tidak mendapatkan bus karena datang terlambat.
Tim pengurai kemacetan yang menggunakan sepeda motor juga telah diterjunkan. Polisi juga telah memberlakukan sistem buka tutup jalan bergantian untuk kendaraan yang dari arah jalur tengah dan selatan. (tvOne/Robbi Sofwan Amin/art).
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Anggota Polres Banyumas yang berjaga di pertigaan Ajibarang, tempat bertemunya kendaraan dari arah Yogyakarta dan Semarang mengatakan, peningkatan jumlah volume kendaraan membuat arus kendaraan macet hingga 20 kilometer.
