Sumber :
- VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVANews
- Menjelang sore hari di H+2 Idul Fitri 2014, hari Kamis, tanggal 31 Juli 2014, lalu lintas di jalur-jalur mudik Lebaran tahun 2014 terpantau lancar di hampir semua ruas jalan.
Berdasarkan pantauan CCTV di Posko Mudik Terpadu Lebaran 2014 Kemenhub, arus lalu lintas di beberapa jalur mudik dan arus balik utama seperti jalan tol Cileunyi, jalan tol Merak, Simpang Jomin, Simpang Mutiara, dan Nagrek terpantau lancar tanpa ada hambatan perjalanan yang berarti.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Berdasarkan pantauan CCTV di Posko Mudik Terpadu Lebaran 2014 Kemenhub, arus lalu lintas di beberapa jalur mudik dan arus balik utama seperti jalan tol Cileunyi, jalan tol Merak, Simpang Jomin, Simpang Mutiara, dan Nagrek terpantau lancar tanpa ada hambatan perjalanan yang berarti.
Baca Juga :
Belajar dari Wanita Ngamuk ke Dishub karena Digembok Mobilnya, Pahami Aturan Parkir di Jalan
Dirjen Hubungan Darat (Hubdat) Kemenhub sendiri mencatat, semenjak H+1 Lebaran, ada 71.300 kendaraan yang melintasi gerbang tol Cileunyi, dan 25.417 kendaraan yang melewati Tol Merak. Jumlah tersebut malah menunjukkan tren menurun sebesar 108,95 persen dan 126,89 persen dibandingkan dengan arus lalu lintas di hari normal.
Menurut Kepala Posko Terpadu Mudik Lebaran Kemenhub 2014 Sudirman Lambali, hal itu wajar dikarenakan para pemudik diperkirakan baru akan memenuhi jalur-jalur arus balik pada H+3 Lebaran atau pada hari Jum'at esok.
"Saat ini masih di suasana mudik. Orang-orang masih betah bersilaturahmi di kampungnya. Tidak hanya di Cileunyi dan Merak, hampir di semua pos pencatatan kendaraan kita, suasana arus lalu lintas masih di bawah normal. Masih jarang orang yang melakukan perjalanan balik hari ini," ujarnya.
Ia pun menyatakan bahwa hari ini merupakan hari yang paling cocok bagi para pemudik untuk melakukan perjalanan balik. Ia beralasan, lowongnya lalu lintas dan cerahnya cuaca akan membuat perjalanan para pemudik menjadi lancar.
"Kalau orang mau balik lagi hari ini, hari ini sebenarnya adalah hari yang paling ideal. Saya baru saja dapat laporan dari anak buah saya, ia melakukan perjalanan dari Cirebon ke Jakarta hanya membutuhkan waktu 5 jam. Sedangkan sewaktu berangkat di musim mudik sebelum Lebaran dulu, dia butuh waktu 18 jam. Hari ini semua jalan masih lapang, cuaca juga cerah. Lebih baik melakukan perjalanan balik hari ini supaya tidak berkontribusi kepada kemacetan di puncak arus balik yang diperkirakan akan terjadi besok," ujarnya.
Masyarakat yang melakukan perjalanan balik hari ini, juga bisa memanfaatkan layanan aplikasi online dari Kemenhub untuk membantu perjalanan mudiknya. Masyarakat bisa mengakses www.rttmc-hubat.com atau mendownload aplikasi RTTMC (Road Transport and Traffic Management Center) di Google Play, Apple AppStore, Blackberry AppWorld, dan Windows Phone MarketPlace guna mendapatkan akses ke informasi cuaca, kondisi lalu lintas, CCTV, peta mudik, serta informasi kontak penting selama melakukan perjalanan mudik dan balik Lebaran.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dirjen Hubungan Darat (Hubdat) Kemenhub sendiri mencatat, semenjak H+1 Lebaran, ada 71.300 kendaraan yang melintasi gerbang tol Cileunyi, dan 25.417 kendaraan yang melewati Tol Merak. Jumlah tersebut malah menunjukkan tren menurun sebesar 108,95 persen dan 126,89 persen dibandingkan dengan arus lalu lintas di hari normal.
