Sumber :
- ANTV/Muhammad Asri Sattar
VIVAnews
- Tim penyelamat dari Badan Penanggungan Bencana Daerah Kalimantan Timur kembali menemukan korban runtuhnya rumah toko di Samarinda. Semalam, tim menemukan dua pekerja dalam kondisi tewas. Mereka adalah Sugianto dan Toyo.
Hingga saat ini pekerja yang terjebak di reruntuhan diperkirakan tinggal lima orang. Sedangkan korban tewas sebanyak 7 orang.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Terpopuler: Pengakuan Shin Tae-yong ke Ernando, Kata Pelatih Australia Usai Dihajar Timnas Indonesia
Hingga saat ini pekerja yang terjebak di reruntuhan diperkirakan tinggal lima orang. Sedangkan korban tewas sebanyak 7 orang.
Pantauan
ANTV,
kedua pekerja itu berhasil diangkat setelah tim memotong beton bekas lantai yang menindih dua mayat itu. Sebelum memotong, tim terlebih dulu menyingkirkan puing dengan beberapa alat berat seperti
excavator
dan
front end loader.
Pertama kali tim memukan jasad Sugianto. "Belakangan, tak jauh dari Sugianto, terlihat mayat Toyo," kata Sopian, salah satu tim penyelamat.
17 Unit bangunan ruko berlantai tiga di Jalan Ahmad Yani, Samarinda Utara, Samarinda, ambruk, Selasa pagi, 3 Juni 2014. Ratusan pekerja yang berada di ruko itu tertimbun.
Saat ambruk para pekerja sudah mulai beraktivitas menyelesaikan pembangunan 34 unit ruko itu. (ANTV/Muhammad Asri Sattar)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pantauan
