Sumber :
- REUTERS/Tyrone Siu
VIVAnews -
Kapal Cargo Journey tenggelam setelah menabrak KM Lambelu di buoy 10 Selat Madura di wilayah Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Selasa dini hari, 1 April 2014. Tak ada korban jiwa dalam insiden tabrakan kapal ini.
"Peristiwa tabrakannya pukul 02.25 WIB dan sejam kemudian kapal kargo tenggelam," ujar Kepala Tata Usaha Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Marzuki.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Peristiwa tabrakannya pukul 02.25 WIB dan sejam kemudian kapal kargo tenggelam," ujar Kepala Tata Usaha Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Marzuki.
Informasi di Kesyahbandaran Tanjung Perak, kapal kargo tersebut sedianya hendak berlayar menuju Pelabuhan Lembar di Nusa Tenggara Barat. Dalam perjalanan kali ini, kapal mengangkut 133 kontainer.
Usai menarik jangkar, rupanya kapal kargo terbawa arus laut sehingga mengarah ke tempat KM Lembelu yang sedang lego jangkar. "Bulbus di dasar laut pada KM Lambelu tertabrak dan menyebabkan kebocoran dan tenggelam," katanya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Sebanyak 17 anak buah kapal di KM Journey menyelamatkan diri, dengan melompat ke laut kemudian ditolong awak kapal yang melintas.
Petugas syahbandar dibantu petugas Direktorat Polisi Air (Polair) Polda Jatim kemudian melakukan evakuasi "Sampai sekarang dari laporan yang saya terima, dari KM Lambelu tidak ada korban," katanya. Petugas masih mengusut kasus ini. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Informasi di Kesyahbandaran Tanjung Perak, kapal kargo tersebut sedianya hendak berlayar menuju Pelabuhan Lembar di Nusa Tenggara Barat. Dalam perjalanan kali ini, kapal mengangkut 133 kontainer.
