Rano Karno: Terus 'Tumbuh,' Anak Krakatau Berbahaya

Gunung Anak Krakatau
Sumber :
  • http://www.dulang777.com

VIVAnews - Wakil Gubernur Banten Rano Karno mengungkap bahwa saat ini provinsinya berada dalam zona bahaya bencana. Terutama, bahaya Gunung Anak Krakatau yang saat ini tumbuh membesar.

"Gunung Anak Krakatau masih menyimpan potensi ancaman," kata Rano Karno dalam pidatonya di HUT Badan SAR Nasinal (Basarnas) di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu 5 Maret 2014.

Gunung Anak Krakatau, kata Rano, saat ini terus membesar. Setiap bulan, gunung yang terletak di Selat Sunda ini meninggi 5 centimeter (cm). Dalam setahun, gunung ini meninggi 50 cm dan melebar 100 cm.

Mendag Sebut Revisi Kebijakan Impor Rampung Pekan Ini, Simak Ketentuannya

"Saat ini tinggi gunung tersebut‎ mencapai 230 meter di atas permukaan laut," ujar dia. Padahal, sebelumnya Anak Krakatau memiliki tinggi 8,13 meter.

Bahkan, saat ini aktivitas Gunung Anak Krakatau sudah aktif dan mengeluarkan abu vulkanik sekitar 16 kali pada periode 1927-1930 dan 43 kali pada periode 1931-1960. "Dan ratusan kali sampai sekarang," ujar dia.

Selain ancaman Anak Krakatau, kata Rano, Banten memiliki 13 potensi bencana lainnya. Dari bencana alam, kegagalan teknologi, dan ulah manusia.

"Banjir, kekeringan, dan bencana ekstrem, dan yang paling parah adalah Gunung Krakatau erupsi. Saat itu, kira-kira seperti 13 ribu ledakan bom atom yang menghancurkan Hirosima dan Nagasaki," kata dia.

Sementara potensi kegagalan teknologi yang dimaksud Rano adalah adanya 76 industri kimia yang berada di sepanjang pantai mulai dari Anyer sampai Bojong Negara.

Potensi berbagai bencana ini, kata Rano, karena berdasarkan BMKG, Banten dilalui oleh zona tumbukan antara lempek Indo-Australia dan Eurasia. "Ini sumber utama tsunami. Diperkirakan bahwa tsunami kira-kira membutuhkan waktu 30 menit sampai pesisir, jadi sangat singkat apalagi menghancurkan industri kimia di sepanjang pantai," kata dia.

Untuk itu, Rano berharap Basarnas banyak merekrut putra-putri Banten untuk berperan aktif mengatasi bencana.(umi)

Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Anies Ungkit Pilpres 2024 Banyak Catatan
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo

Gubernur BI Proyeksikan Rupiah Baru Balik ke Rp 15.000-an pada Kuartal IV-2024

Bank Indonesia (BI) memproyeksikan, nilai tukar rupiah akan terus ada di level Rp 16.000 per dolar AS hingga kuartal III-2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024