Ade Komarudin Ditanya Penyidik KPK Soal Pilkada Lebak

Ketua DPR Ade Komarudin.
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews -
Sopir Taksi Online yang Todong Penumpang Wanita dan Minta Rp 100 Juta Ditangkap saat Tidur Pulas
Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa anggota DPR Ade Komarudin terkait kasus suap dalam penanganan perkara pilkada Lebak, Banten di Mahkamah Konstitusi. Ade mengaku ditanyai 9 pertanyaan.

Prabowo Ingin Bentuk 'Executive Heavy" dengan Rangkul Semua Parpol, Kata Peneliti BRIN

Ade diperiksa KPK sebagai saksi untuk tersangka Ratu Atut Chosiyah Chasan, Gubernur Banten nonaktif, Selasa 4 Maret 2014. "Saya diminta konfirmasi untuk pilkada Lebak. Saya sudah jelaskan karena kewajiban kami untuk menjelaskan," kata Ade usai diperiksa di gedung KPK.
Perjuangan Dinda Kanyadewi Main Film Badarawuhi di Desa Penari, Make Up sampai 6 Jam


Ade enggan menjelaskan pertanyaan yang dilontarkan penyidik kepadanya. Dia meminta wartawan menanyakan langsung kepada penyidik KPK.


Dalam kesempatan itu, Ade juga mengaku kenal dengan Akil Mochtar, mantan Ketua MK yang diduga menerima suap dari Ratu Atut dan adiknya, Tubagus Chaeri Wardhana. Namun, dia membantah berkomunikasi dengan Akil yang kini sudah menjadi terdakwa itu.


Diketahui, KPK telah menetapkan Atut sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar terkait pengurusan sengketa Pilkada Lebak. Selain itu, KPK juga membidik Atut terkait kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di provinsi Banten.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya