Sumber :
- ANTARA/ Reno Esnir
VIVAnews - Gunung Kelud meletus dahsyat pada Kamis malam, 12 Februari 2014. Letusan itu mengakibatkan 2.000 jiwa terkena dampak letusan. Atas bencana dahsyat ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, langsung mengangkat Surono menjadi Kepala Badan Geologi untuk menangani langsung bencana ini.
"Tadi Seskab menyerahkan surat Pak Surono menjadi Kepala Geologi," kata Presiden SBY di Istana Negara, Jumat 13 Februari 2014.
Baca Juga :
Polisi Periksa 13 Saksi Kasus Tewasnya Anggota Polresta Manado di Mampang Jakarta Selatan
Surono diangkat karena dianggap memiliki pengetahuan yang luas mengenai gunung berapi. Termasuk mengenai erupsi gunung merapi.
"Pak Surono bisa langsung bekerja, berangkat ke lapangan," kata SBY.
Sementara, Menteri ESDM, Jero Wacik, mengatakan, tadinya Surono menjadi Staf Ahli di Kementerian ESDM, dan sekarang sudah diangkat menjadi Kepala Badan Geologi.
"Jadi gunung api ini pengawasannya oleh pusat vulkanologi Bandung di bawah saya. Dan dulu Pak Sutono kepala pusatnya, sekarang dia staf ahli menteri, dan tadi diangkat menjadi kepala badan geologi," kata Jero.
Menurut Jero, Surono adalah ahli di bidang gunung berapi, bahkan menjadi pakar di dunia. "Beliau ahli gunung api, banyak ditempa oleh pengalaman gunung api, dan sekarang pakar gunung api di dunia. Kalau ada seminar-seminar di luar negeri pasti menghadirkan beliau," kata dia. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sementara, Menteri ESDM, Jero Wacik, mengatakan, tadinya Surono menjadi Staf Ahli di Kementerian ESDM, dan sekarang sudah diangkat menjadi Kepala Badan Geologi.