- Jafkhairi
VIVAnews - Hujan deras yang mengguyur Brastagi, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara menyebabkan banjir dan tanah longsor, Sabtu malam, 30 November 2013. Hingga siang ini, 1 Desember 2013, tim SAR telah menemukan 6 orang tewas tertimbun longsor. Sementara itu, 2 orang lainnya masih dalam pencarian.
Korban tewas yang telah ditemukan adalah Maruli Silaban (60), Siti Boru Nababan (58), Bela Kasih Boru Manik (4), Marolop Silaban (25), Livra (23), dan Junedi Pardangolan Manik (2). Mereka tinggal satu rumah di Dusun Kolam, di kawasan Jalan Lingkar Gundaling 2 Brastagi. Letaknya di lereng perbukitan.
"Sudah ada 6 jenazah berhasil dievakuasi tim SAR. Jasadnya sudah dibawa ke RS Kabanjahe pagi ini," kata Camat setempat, Edison.
Saat ini, tim SAR dibantu warga setempat masih terus berusaha menemukan 2 orang warga lainnya yang hilang. Diduga ikut tertimbun longsoran material tanah dari perbukitan Dusun Kolam.
Informasi yang dihimpun, tanah longsor sangat cepat menimbun kediaman Maruli Silaban setelah hujan deras tersebut. Para korban ini berhasil dievakuasi dari jurang dengan kedalaman hampir 15 meter.
Selain menimbun sejumlah rumah warga, tanah longsor ini memutus jalan lingkar luar Kota Brastagi. (art)
Laporan: Budi Satria | ANTV Sumatera Utara