Tommy Soeharto Bantah Disuap Rolls-Royce

Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto)
Sumber :
  • VIVAnews/Mohamad Teguh
VIVAnews
Prada Ardiansyah, Prajurit TNI yang Tersambar Petir Meninggal Dunia
- Tommy Soeharto, putra bungsu mendiang Presiden Soeharto, membantah menerima suap seperti dituduhkan badan yang menangani korupsi serius Inggris (SFO). Tommy dituduh menerima suap dari grup angkasa Rolls-Royce, karena merekomendasikan mesin mereka untuk maskapai PT Garuda Indonesia Tbk.

Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum dengan Sesama Jenis, Kantor Disegel

Bantahan itu disampaikan Elza Syarief, pengacara Tommy Soeharto, melalui sebuah surat yang dikirimkan ke Direktur SFO, David Green, pada Senin 25 November 2013. Elza menyatakan, "Dia (Tommy Soeharto) tidak dan tak pernah menerima uang atau sebuah mobil dari Rolls-Royce. Dia juga tidak pernah merekomendasikan mesin mereka ke Garuda seperti yang dituduhkan."
Ekonomi Dunia Bergejolak, BI Buka-bukaan Hasil Stess Test Terbaru Sektor Perbankan


Tahun lalu, Rolls-Royce, perusahaan pembuat mesin pesawat terbesar kedua dunia, diperintahkan SFO menyerahkan detail dugaan suap dan korupsi di China, Indonesia, serta pasar luar negeri lainnya. Koran-koran di Inggris memberitakan, Tommy menerima uang US$20 juta dan sebuah mobil Rolls-Royce karena membujuk Garuda membeli mesin Rolls-Royce Trent 700 pada 1990.


"Tuduhan-tuduhan ini salah dan muncul, seperti kelihatan di komentar internet yang disampaikan bekas karyawan, bukan sumber resmi," kata Elza seperti dilansir
Reuters
.


Elza menyatakan, SFO tidak menghubungi Rolls-Royce, Garuda atau Tommy Soeharto serta tidak ada kasus hukum atau penyelidikan sedang berlangsung atas tuduhan itu.


Juru bicara Rolls-Royce belum bisa dihubungi oleh
Reuters
untuk meminta komentar soal ini. Sementara itu, juru bicara SFO menolak berkomentar mengenai surat dari Tommy ini. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya