Pengungsi Erupsi Gunung Sinabung Kini Melebihi 6.200 Orang

Asap abu dari Gunung Sinabung
Sumber :
  • Reuters

VIVAnews - Jumlah pengungsi erupsi Gunung Sinabung di Sumatera Utara sampai Kamis malam ini terus bertambah. Tercatat, sebanyak 6.226 jiwa (1.999 KK) warga dari 8 desa di kaki Sinabung masih bertahan di 16 titik pengungsian.

Status Siaga Level III kini meningkat menjadi Awas. Selain makanan, pengungsi membutuhkan masker, tenda, alas tidur, selimut, pembalut wanita dan susu bayi. Antara lain di Desa Suka Meriah, Gurukinayan, Berastepu, Gamber, Bekerah, Simacem, Sigarang-garang, dan Mardinding. Ditambah warga 2 dusun tepat di kaki gunung, yaitu Dusun Sibintun dan Lau Kawar.

"Biasanya kalau siang banyak juga yang pulang melihat rumah, ternak, dan bekerja di ladang mereka, sayang kalau rusak sebelum di panen. Kalau malam mereka balik ke pengungsian," kata Ginting, warga Desa Sukameriah,  salah seorang pengungsi yang ditemui VIVAnews, Kamis 21 November 2013.

Ginting mengatakan, sampai saat ini ia merasa khawatir terhadap peningkatan intensitas erupsi gunung Api tertinggi di Sumatera Utara ini. Terakhir, Selasa malam 18 November 2013, Sinabung meletus dasyat, semburan material perut gunung mencapai 10 KM. Ini yang terbesar dari gunung api yang tidur selama 1.600 tahun lamanya. Diketahui aktif kembali ketika meletus pada tahun 2010 silam.

"Makin sering meletus dan makin besar letusannya. Lava pijar pun beberapa hari terakhir sudah terlihat. Lahar dingin juga sudah. Penanganan bancana gunung api pun belum kami tahu," kata pria paruh baya itu.

Lanjut Ginting, saat ini dia dan keluarganya masih tetap bertahan di pengungsian bersama warga lainnya yang tinggal radius 5KM dari kaki gunung. Diantara mereka, banyak yang ladang pertanuiannya rusak dan gagal panen akibat terjangan lahar dingin Sinabung. Beruntung tidak memakan korban jiwa.

"Kebetulan saya menanam kol di ladang, dan syukur waktu panennya pas. Jadi tidak sempat rusak kena lahar dingin. Di sini aja dulu sementara, anak-anak pun takut ke sana," kata Ginting. Sehari-hari dia bekerja di ladang sayur.

Ia mengharapkan pihak berwenang dapat memberikan informasi perkembangan yang tidak membuat panik masyarakat, terutama bagi warga yang menjadi pengungsi.

Viral Anak Selebgram Malang Dianiaya Pengasuhnya, Polisi Langsung Tangkap Pelaku

Bantuan Logistik

Terkait meningkatnya jumlah pengungsi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali mengirimkan logistik dan peralatan untuk para pengungsi erupsi gunung Sinabung di kabupaten Karo, Sumatera Utara. Bantuan senilai Rp3,93 Miliyar ini diserahkan ke BNPB Sumut sebagai pelaksana penyalurannya.

"Logistik ini diberikan ke BNPB Sumut, karena di BNPB Karo belum terbentuk" kata Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.

Adapun bantuan itu antara lain senilai Rp2,8 milyar berupa tambahan lauk pauk 1.500 paket, family kit 1.500 paket, kidsware 1500 paket, peralatan dapur 1.000 paket, masker 15.000 lembar, tenda gulung 2.000 lembar.

Sedangkan sisanya sebesar Rp 1.13 Miliyar lagi dialokasikan untuk peralatan bantuan, seperti tenda pengungsi 20 unit, velbed 20 unit, genset 20 unti dan HT 5 unit. (ren)

Gunung Marapi Kembali Erupsi, Terjadi Hujan Abu Vulkanik dan Ganggu Penerbangan
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Suara Golkar di Pemilu 2024 Naik Signifikan, Airlangga: Hitungan Kami Dapat 102 Kursi

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto bersyukur suara yang diperoleh partainya pada Pemilu 2024, naik signifikan. Airlangga berterima kasih ke kader dan para caleg

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024