Mahfud: Korupsi di Negara Kita Akibat Kecelakaan

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews -
Suka Pake Viagra Biar Genjreng di Ranjang? Hati-hati, Bisa Mengancam Jiwa
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengakui tingkat kejahatan korupsi di Indonesia sudah demikian akut. Namun, Mahfud menolak tudingan bahwa negara ini memiliki budaya korupsi.

Bank Mandiri Pastikan Likuiditas Solid di Tengah Gejolak Iran-Israel

"Saya
Lebaran 2024, KAI Bandara Medan Mengangkut 102.502 Penumpang
nggak percaya ada budaya korupsi. Korupsi kita itu kecelakaan," kata Mahfud saat ditemui di kampus UIN, Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu 13 November 2013.


Mahfud berpendapat, korupsi yang terjadi sekarang ini bukan budaya, melainkan karena salah kelola negara. Ia menilai banyak politisi tampil akibat proses transaksional sehingga membuat dirinya tersandera karena sudah terlanjur mendapatkan sesuatu.


"Oleh sebab itu, korupsi kembali kepada penegakan hukum," ujarnya.


Mantan Menteri Kehakiman era Presiden Abdurrahman Wahid itu menambahkan jika korupsi dianggap budaya harusnya sejak awal kemerdekaan tahun 1945 sudah ada pemimpin yang korupsi. Namun, ia melihat kenyataannya tidak terjadi seperti itu. "Jadi kita optimis bersihkan korupsi karena budaya kita adalah budaya anti korupsi," tuturnya. (adi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya