VIVAnews - Warga negara bagian Queensland, Australia berperang
dengan katak-katak beracun. Caranya dengan bersama melakukan penangkapan besar-besaran.
Hal itu dilakukan karena jumlah katak beracun di QUeensland semakin banyak. Penangkapan itu juga untuk menghindari penyakit yang ditimbulkan dari katak-katak tersebut.
Hari menangkap katak beracun itu diberi nama Toad Day Out dan digerakkan oleh politisi Queensland, Shane Knuth.
Menurut para ahli biologi, katak beracun yang ditangkap harus dalam
keadaan hidup dan tidak boleh dilukai.
Katak beracun atau cane toad berasal dari Amerika Selatan dan pada 1935 tersebar di Australia. Katak tersebut juga menyebarkan penyakit pes, karena itu dianggap cukup membahayakan warga Queensland.
Katak yang sangat suka makan kumbang ini ternyata juga menjadi penyebab kematian buaya di rawa-rawa. Buaya yang memakan katak itu banyak yang mati.
Anak-anak juga banyak yang ikut menangkap katak-katak beracun. Sebagian besar kata-katak tersebut akan diserahkan ke Departemen Ilmu Pengetahuan di Universitas James Cook. Katak tersebut akan dijadikan bahan penelitian atau dimusnahkan.
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
Setelah menang melawan Chef Arnold, mobil andalan Codeblu terungkap saat tiba di kediaman Denny Sumargo di Jakarta, baru-baru ini. Seperti yang terlihat dalam video singk
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Beberapa Selebgram Ditangkap Kasus Narkoba, Rezky Aditya Keciduk Media Korea
IntipSeleb
2 menit lalu
Berikut deretan artikel terpopuler di IntipSeleb pada 23 April 2024, diantaranya beberapa selebgram yang ditangkap kasus narkoba hingga Rezky Aditya keciduk media Korea..
Dangdut Populer: Rumah Via Vallen Digeruduk Warga, hingga Pesan Penting Lady Rara
JagoDangdut
2 menit lalu
Kabar mengejutkan datang dari keluarga Via Vallen, rumah sang biduan yang berada di Sidoarjo, Jawa Timur, tiba-tiba saja digeruduk oleh warga pada Senin, 22 April 2024.
Selengkapnya
Isu Terkini