Pengalaman Jadi Wartawan, Bekal Yusron Ihza Jadi Dubes untuk Jepang

Dubes RI untuk Jepang, Yusron Ihza Mahendra.
Sumber :
  • Antara/ Benny S Butarbutar
VIVAnews
Sidang Sengketa Pilpres, MK Pertimbangkan Hadirkan Mensos hingga Menkeu
- Calon duta besar Indonesia untuk Jepang, Yusron Ihza Mahendra, mengaku sudah memiliki modal cukup untuk menjadi duta besar di negeri gingseng itu. Sebab, dia merasa sudah cukup dekat dengan beberapa pejabat di Jepang.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

"Contoh dengan Perdana Menteri Fukuda, itu sebelum dia jadi perdana menteri, saya menjadi wartawan Kompas di Tokyo," kata Yusron di Gedung DPR, Rabu 18 September 2013.
Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit


Saat itu, Yusron menceritakan, Fukuda tengan diserahi tugas oleh Departemen Luar Negeri Jepang untuk melakukan komunikasi dengan seluruh wartawan asing. Salah satu yang diundang, adalah dirinya. "Saya diundang dua kali, jadi di situlah saya ketemu," ujar adik kandung Yusril Ihza Mahendra ini.


Kemudian, saat pulang ke Indonesia, Yusron menjadi anggota DPR tahun 2004-2009. Sehingga, hubungan itu berlanjut dan semakin kuat. "Bahkan dengan Junichiro sudah kenal sebelum jadi Perdana Menteri," ujar dia.


Dengan modal itu, Yusron melanjutkan, dia yakin bisa mempererat hubungan Indonesia dan Jepang. "Insya Allah bisa menjadi modal untuk saya melaksanakan tugas dengan baik dan saya jadi dubes mewakili negara dan bangsa RI. Bukan jadi dubes siapa-siapa," kata dia.


Dengan modal itu, Yusron melanjutkan, maka dengan sendirinya akan mematahkan tradisi senioritas di Jepang. Jika hal itu tetap berlaku, ujar dia, umurnya saat ini yang 56 tahun, hanya terpaut 3,5 tahun di bawah Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.


"Kalau dengan Perdana menteri Noda yang sebelum Abe itu hanya 1 tahun. Tetapi masalah tua atau muda itu relatif. Tua itu sebenarnya bukan hanya dalam bilangan angka-angka, tetapi saya dpt mengatakan cukup atau insya Allah memadailah karena saya mempunyai link di Jepang sendiri," kata dia.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya