Panglima TNI: Tentara Jadi Beking Pencurian Minyak, Saya Embat

KSAD baru Letjen TNI Moeldoko
Sumber :
  • ANTARA
VIVAnews - Panglima TNI terpilih, Jenderal TNI Moeldoko, akan memanfaatkan sejumlah daerah yang pernah dijadikan lokasi aksi pencurian minyak mentah atau illegal tapping, sebagai tempat latihan prajurit TNI. Salah satunya adalah daerah Simpang Bayat, Kecamatan Bayung Lencir di Sumatera Selatan. Daerah ini, katanya, pernah dijadikan sebagai tempat penampungan, penyulingan minyak mentah curian.
Berduka Atas Meninggalnya Ayah Nassar, Inul Daratista Beri Doa Terbaik

"Bisa digunakan untuk daerah latihan. Sehingga anak-anak (prajurit TNI) bisa berlatih sambil mengawasi dan patroli disana," katanya usai penandatangan perjanjian kerjasama pembinaan dan CSR antara PT Pertamina EP dan TNI di Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Rabu malam, 28 Agustus 2013.
Live World Boxing Welter Super WBO dan WBC, Tszyu vs Sebastian Fundora Tayang Akhir Pekan di tvOne

Menurut Moeldoko, pengawasan jalur pipa Pertamina Tempino-Plaju yang mencapai 265 Kilometer, tak jadi masalah. Sebab, bisa diadakan patroli dengan menggunakan motor. Dengan demikian, jaringan pipa Pertamina bisa selalu dalam pengawasan TNI.
Daftar Tempat Charging Mobil Listrik di Tol Trans Jawa saat Mudik Lebaran 2024

"Jika dalam patroli ada yang ketahuan mencuri minyak Pertamina, langsung kami tindak. Ada Kepolisian bersama kami. Persoalan pidana kami serahkan kepada pihak Kepolisian," ujar Moeldoko yang akan segera menanggalkan jabatannya sebagai Kepala Staf Staf TNI Angkatan Darat ini.

Terkait beking aparat para pelaku pencurian minyak, Moeldoko berjanji akan menindak tegas. "Bekingnya kita embat. Apalagi tentara, kita embat dia," tegasnya.

Dalam acara kemarin itu, PT Pertamina, memberikan bantuan CSR kepada masyarakat di beberapa desa sekitar jalur pipa, berupa alat olahraga kepada karang taruna, 1.500 paket Sembako senilai Rp600 juta, paket mainan kepada 64 PAUD, paket buku ke 64 sekolah, dan 100 handy talkie kepada aparat Koramil. Selain itu, juga dilakukan penanaman 100.000 pohon di sepanjang jalur pemompaan Tempino-Plaju sepanjang 265 Kilometer.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya