Sumber :
VIVAnews
- Ancol Taman Impian bersama Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta berkumpul dengan 2.300 anak Indonesia yang tersebar di wilayah DKI Jakarta untuk merayakan Hari Anak Nasional (HAN).
Acara dengan tema “Wujudkan Anak Indonesia yang Sehat, Cerdas, Tangguh dan Mandiri” berlangsung di wahana TreasureLand Temple Fire, Dunia Fantasi (Dufan) Ancol Taman Impian pada hari Kamis 22 Agustus 2013 dan dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang akrab disapa Jokowi. Tidak hanya anak-anak yang mewakili seluruh wilayah di DKI Jakarta, sejumlah anak dari Lembaga Perlindungan Anak (LPA), rumah singgah, taman anak sejahtera, dan anak dengan disabilitas juga turut hadir dalam acara tersebut.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Acara dengan tema “Wujudkan Anak Indonesia yang Sehat, Cerdas, Tangguh dan Mandiri” berlangsung di wahana TreasureLand Temple Fire, Dunia Fantasi (Dufan) Ancol Taman Impian pada hari Kamis 22 Agustus 2013 dan dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang akrab disapa Jokowi. Tidak hanya anak-anak yang mewakili seluruh wilayah di DKI Jakarta, sejumlah anak dari Lembaga Perlindungan Anak (LPA), rumah singgah, taman anak sejahtera, dan anak dengan disabilitas juga turut hadir dalam acara tersebut.
Gubernur DKI Jakarta Jokowi berharap nantinya Jakarta bisa menjadi kota layak tinggal bagi anak bangsa. Sebab, selama ini Jakarta belum terlihat ramah untuk tempat tinggal, terlebih untuk para anak. "Tetapi ke depan kita menargetkan semua daerah khususnya di DKI Jakarta bisa menjadi kota layak anak dan kota yang ramah terhadap anak," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa dengan Jokowi ini menyempatkan diri bermain dengan anak-anak yang diundang di salah satu wahana dalam aera Dufan yaitu komedi putar.
"Karena mengundang anak-anak dari rumah singgah dan rumah panti, ya acaranya untuk senang-senang. Karena dengan rekreasi mereka tentu merasa senang banget," tutup Jokowi.
Sementara itu, Gatot Setyo Waluyo selaku Direktur Utama PT. Pembangunan Jaya Ancol, Tbk,menjelaskan, sesuai dengan komitmen Ancol Taman Impian untuk menjadi pilihan utama tempat wisata yang berkualitas bagi keluarga, Ancol selalu mendukung setiap program yang bermanfaat, terutama untuk anak Indonesia.
“Ini merupakan kegiatan positif tahunan yang diselenggarakan oleh Ancol bekerja sama dengan Pemda DKI Jakarta. Kami mendukung secara penuh kegiatan yang memiliki tujuan baik untuk meningkatkan kualitas anak bangsa, mengingat Jakarta sebagai Ibukota negara yang sudah semestinya layak dijadikan tempat tinggal bagi generasi penerus, jelas Gatot Setyo Waluyo.
Melalui konsep edutainment yang menjadi landasan utama dalam pembangunan setiap wahana hiburannya, seperti di Dufan dengan Pentas Prestasi yang dapat memberikan pengetahuan bagi anak terutama dalam bidang fisika dalam pengaruhnya terhadap kinerja setiap wahana yang ada di Dufan dan unit-unit rekreasi edukatif lainnya, Ancol membuktikan diri sebagai kawasan wisata dan rekreasi yang mewadahi kebutuhan rekreasi bagi setiap anak, jelas Gatot.
Gatot juga menambahkan, bahwa hal tersebut selaras dengan perhatian pemerintah terfhadap pentingnya mempersiapkan anak-anak Indonesia menjadi generasi yang kreatif, cerdas dan berprestasi melalui sarana edukasi yang dibutuhkan dan disukai oleh anak. Atas dasar persamaan prinsip tersebut, Ancol menjadi rujukan utama Pemda DKI Jakarta untuk menyelenggarakan acara akbar bagi anak Indonesia di tiap tahunnya.
“Diharapkan Hari Anak Nasional ini dapat menjadi cambuk penyemangat bagi kita untuk dapat mengedepankan kebutuhan anak-anak Indonesia untuk memperoleh kelayakan tempat tinggal dan fasilitas guna memajukan generasi penerus bangsa,”ujar Gatot.
(Webtorial)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Gubernur DKI Jakarta Jokowi berharap nantinya Jakarta bisa menjadi kota layak tinggal bagi anak bangsa. Sebab, selama ini Jakarta belum terlihat ramah untuk tempat tinggal, terlebih untuk para anak. "Tetapi ke depan kita menargetkan semua daerah khususnya di DKI Jakarta bisa menjadi kota layak anak dan kota yang ramah terhadap anak," ujarnya.
