- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVAnews - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengaku telah mengetahui rencana penyerahan perhitungan kerugian negara dalam proyek Hambalang oleh Badan Pemeriksa Keuangan, Kamis 22 Agustus 2012. Andi menyatakan siap mengikuti proses hukum di KPK.
"Saya dengar BPK akan menyerahkan hasil audit kepada DPR Jumat. Kami ikuti saja," ujar Andi di gedung KPK.
Andi menegaskan bahwa dia tidak bersalah dalam pengambilan kebijakan terkait pembangunan Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Yang jelas saya percaya saya tidak melakukan kesalahan, dan kami menghormati proses hukum itu," katanya.
Sekadar informasi, BPK telah menyelesaikan audit investigasi proyek Hambalang tahap II. Kemudian, BPK akan segera menyerahkan hasil audit itu kepada DPR pada pertengahan pekan ini.
Anggota BPK Ali Masykur Musa menjelaskan, semua laporan hasil pemeriksaan proyek hambalang secara substantif sudah selesai dan sudah dalam bentuk laporan hasil pemeriksaan (LHP). Laporan itu akan diserahkan setelah jadwal resmi penyerahannya keluar dari DPR.
'
Facebook Palsu
Mantan Sekretaris Dewan Pembina Demokrat ini juga menegaskan bahwa dia tidak punya akun facebook maupun twitter. Menurut Andi, ada pihak-pihak yang tak bertanggung jawab yang telah menyalahgunakan namanya.
"Saya mendapatkan informasi akhir-akhir ini ada pihak tertentu yang menggunakan nama saya di twitter, facebook, maupun media sosial lain," katanya.
Andi menegaskan bahwa akun-akun di sosial media atas namanya itu tidak benar. "Kalau ada yang menggunakan nama Andi Mallarangeng itu palsu," katanya. (eh)
Soal Cincin di Jari Manis dan Dilamar di Bali, Ini Kata Syifa Hadju
Selain menyangkut foto-foto tersebut, Syifa Hadju juga menjelaskan mengenai cincin yang terlihat di jari manisnya.
