Kejiwaan Penembak Wartawan Trans7 Diperiksa

Demo Tolak Kenaikan BBM di DPR 2013
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews
Motor Delapan Silinder Asal China Siap Meluncur
- Briptu Dodi Eriansyah penembak Anton Nugroho, wartawan Trans7 saat meliput aksi demo penolakan kenaikan harga BBM di depan kantor DPRD Provinsi Jambi, menjalani pemeriksaan psikologi di Biro SDM Polda Jambi, Rabu 26 Juni 2013.

Indonesia Sesalkan Palestina Gagal Jadi Anggota Penuh PBB Karena Veto AS

Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jambi, Ajun Komisaris Besar Pol Nurcholis, mengatakan kejiwaan Briptu Dodi Eriansyah diperiksa selama dua jam.
Israel-Iran Memanas, BI Catat Modal Asing Kabur dari Indonesia Rp 21,46 Triliun


Dodi menjalani pemeriksaan secara tertulis dan lisan. "Pemeriksaan dilakukan hanya satu hari, tidak ada pemeriksaan psikologi lagi," jelasnya.


Diakuinya, pemeriksaan guna melengkapi berkas terperiksa Dodi untuk menjalani sidang displin. "Untuk korban (Anton) belum kita periksa,"

ujarnya.


Sementara itu, Anton Nugroho dijadwalkan akan dibawa ke Jakarta, Kamis 27 Juni 2013, pukul 08.00 WIB, untuk melakukan bedah plastik dan tulang. "Kamis akan berangkat ke Jakarta," kata Niken, istri Anton.


Nantinya, di Jakarta, Anton akan menjalani operasi bedah plastik dan bedah tulang di Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Di rumah sakit tersebut, sambung Niken, suaminya akan ditangani oleh dua dokter spesialis, masing-masing spesialis bedah tulang dan spesialis bedah platik.


Diakuinya, saat ini kondisi suaminya sudah membaik. Hanya saja, masih mengenakan infus. Anton tertembak peluru gas air mata yang mengenai bawah mata kanannya. (sj)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya