Khofifah: Masih Ada Waktu Perbaiki Administrasi di KPU

Calon Gubernur Jatim Khofifah Endar Parawansa
Sumber :
  • Antara/ Hadiyanto
VIVAnews
Main Series Bareng Nicholas Saputra, Lee Sang Heon Jadi Bisa Masak Orek Tempe
- Bakal calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansah mengaku tidak terpengaruh dengan hasil verifikasi menyangkut kelengkapan administratif yang dikeluarkan KPU Jatim. Termasuk opini semua media yang menyikapi dirinya terkait pencalonan dirinya maju di Pilgub Jatim 2013.

Terpopuler: Adu Laris Fortuner vs Pajero Sport, Shin Tae-yong Mudah Beli Palisade

"Kita ikuti saja apa yang menjadi keputusan KPU, masih ada waktu. Kami memahami apa yang dimaksud dengan perbaikan-perbaikan itu," ujar Khofifah usai memberikan tausiah di Yayasan Khodijah, Surabaya, Selasa 11 Juni 2013.
Terkuak, Ini Peran 5 Tersangka Barus Kasus Korupsi Timah


Selanjutnya, Khofifah menyampaikan, ada tim yang melaksanakan urusan atau keperluan yang menyangkut kelengkapan persyaratan pencalonan termasuk soal dicoretnya dua parpol pengusung, yakni Partai Kedaulatan (PK) dan Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI), oleh KPU Jatim karena memberikan dukungan ganda.


"Ikhtiar itu dilaksanakan oleh tim. Tugas saya tetap melakukan penyapaan kepada umat di seluruh Jatim,
any way any time.
Lihatlah wajah saya, wajah optimistis atau pesimistis? Saya tidak terganggu dengan opini semua media yang memojokkan saya. Dan, saya mengucapkan terimakasih pada semua media yang memberi apresiasi dan memberi semangat saya," kata Khofifah.


Sementara Partai Kebangkitan Bangsa, partai pengusung utama Khofifah, akan memprotes soal pencoretan dua partai yang mengusung Khofifah itu. Jelas, jika dukungan kedua partai itu dicoret, pencalonan Khofifah bakal kandas karena tidak berhasil memenuhi syarat minimal 15 persen suara dukungan untuk mendaftar sebagai calon. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya