Sumber :
- Antara/ Ujang Zaelani
VIVAnews -
Guruh Soekarnoputra tak bisa menyembunyikan kesedihan atas wafatnya Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Taufiq Kiemas, 70 tahun, yang juga kakak iparnya, pukul 18,05 WIB tadi. Guruh memastikan Kiemas meninggal dunia akibat penyakit jantung yang dideritanya.
"Meninggal di Singapore General Hospital. Sakit jantung," kata Guruh di kediaman Kiemas, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Sabtu malam.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Meninggal di Singapore General Hospital. Sakit jantung," kata Guruh di kediaman Kiemas, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Sabtu malam.
Kiemas memang berulang kali ke luar masuk rumah sakit akibat penyakitnya ini. Keluarga sering mengingatkannya untuk istirahat dari banyak kegiatan.
"Tapi beliau seorang pejuang. Usia seperti ini harusnya istirahat. Tapi Pak Taufiq jalan ke sana-sini," kata Guruh.
Kegiatannya yang padat itu, kata Guruh, tidak terlepas dari posisinya sebagai ketua MPR. "Jadi beliau tetap bertugas," katanya.
Kegiatan terakhir yang dilakukan Kiemas adalah terbang ke Ende, Nusa Tenggara Timur untuk menghadiri peringatan Hari Kelahiran Pancasila yang jatuh 1 Juni. Pulang dari Ende, kondisi kesehatan Kiemas merosot drastis. Kiemas yang menderita jantung mengalami kelelahan yang amat sangat, sehingga harus dirawat di Singapura.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kiemas memang berulang kali ke luar masuk rumah sakit akibat penyakitnya ini. Keluarga sering mengingatkannya untuk istirahat dari banyak kegiatan.
