Aburizal: Generasi Muda Jangan Minder Jadi Bangsa Indonesia

Aburizal Bakrie Menjadi Pembicara Pada Kuliah Umum
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
Soroti Dampak Polusi Bagi Kesehatan, Legislator Komitmen Optimalkan Kendaraan Listrik
- Calon Presiden RI, Aburizal Bakrie, meminta generasi muda tidak minder atau merasa rendah diri menjadi bangsa Indonesia. Menurutnya, banyak kemajuan yang diraih bangsa Indonesia setelah sekian lama merdeka, dan karenanya tak ada alasan untuk tidak bangga menjadi bangsa Indonesia.

Game Online Ini Rilis Besok, Indonesia Satu-satunya yang Dapat Kesempatan

Saat berbicara di hadapan 1.100 wisuda/wisudawati lulusan 5 SMK se-Jakarta, Aburizal mengurai banyak prestasi dari segala bidang yang dicapai bangsa Indonesia. Banyak yang dimulai dari rasa pesimistis, tetapi setelah dicoba, bangsa Indonesia terbukti mampu, bahkan lebih dari sekadar mampu.
Pos Indonesia Gelontorkan 44.400 Bansos Sembako dan PKH Tahap 2 di Bali


Misalnya, papar Aburizal, saat Indonesia membangun industri pesawat terbang yang diprakarsai BJ Habibie, mantan Menteri Riset dan Teknologi sekaligus mantan Presiden RI. Semula banyak yang meragukan, tetapi keraguan itu kemudian dijawab dengan bukti nyata, dengan prestasi yang membanggakan.


Contoh lain, ketika Indonesia membangun maskapai penerbangan Garuda. "Dulu waktu mau bikin Garuda, banyak yang pesimis dan bertanya: siapa yang akan menjadi pilotnya. Tapi kita bikin Garuda, dan pilotnya ada," kata Aburizal dalam acara yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Senin, 20 Mei 2013.


"Jadi, jangan kerdil menjadi bangsa Indonesia. Kalian jangan minder. Kita pasti mampu," tegas pria yang akrab disapa ARB itu.


Untuk meraih prestasi, kata ARB, memang tidak mudah, karena semua memiliki risiko. Tetapi semua harus dimulai dari mimpi, yang kemudian diwujudkan dalam usaha nyata. Ia mengingatkan, Indonesia merdeka dari penjajah dimulai dari mimpi akan kemerdekaan dari para pahlawan nasional.


"Generasi muda harus berani bermimpi, dan jangan takut menantang risiko. Risiko pasti ada tapi jangan dihindari," katanya.


Meski banyak kemajuan yang diraih bangsa Indonesia, menurut Aburizal, bukan berarti tak ada lagi persoalan. Tugas kita semua untuk memperbaikinya dan generasi muda sebagai penerus perjuangan para pahlawan.


"Saya paling benci kalau ada orang Indonesia yang menjelek-jelekkan Indonesia. Jangan begitu, jadi apa pun kalian, jangan menjelek-jelekkan Indonesia," katanya.


Wisuda 5 SMK se-Jakarta antara lain dari SMK Ristek Jaya angkatan XX, SMK Mercusuar angkatan XVI, SMK Perbankan Nasional angkatan XV, SMK  Dewaruci angkatan XIII, dan SMK Gita Wisata angkatan IV.


Seluruh SMK itu adalah sekolah yang berada di bawah naungan Yayasan Gita Cendikiawan Indonesia dan Yayasan Korp Intelektual Pemuda Indonesia.


Dalam kesempatan itu, ARB juga menghadiahkan sejumlah unit laptop untuk lulusan terbaik dan siswa/siswi berprestasi di masing-masing jurusan untuk tiap sekolah.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya