Sumber :
- REUTERS/Beawiharta
VIVAnews -
Tim investigasi yang dibentuk TNI Angkatan Darat menemukan pelaku penyerangan terhadap 4 preman di Lapas Cebongan, Sleman, DIY adalah personel Kopassus dari Grup II Kertosuro. Pelaku 11 orang, tiga di antaranya langsung turun dari pusat latihan di Gunung Lawu.
Ketua Tim Investigasi, Brigjen TNI (CPM) Unggul K Yudhoyono, mengungkapkan 11 penyerang datang ke Lapas dengan menggunakan dua kendaraan, yakni Avanza biru dan APV hitam. "Dari 11 orang tersebut, 3 orang berasal dari pelatihan Gunung Lawu," kata Unggul di Kartika Media Center, Jakarta 4 April 2013.
Ketua Tim Investigasi, Brigjen TNI (CPM) Unggul K Yudhoyono, mengungkapkan 11 penyerang datang ke Lapas dengan menggunakan dua kendaraan, yakni Avanza biru dan APV hitam. "Dari 11 orang tersebut, 3 orang berasal dari pelatihan Gunung Lawu," kata Unggul di Kartika Media Center, Jakarta 4 April 2013.
Motif penyerangan masih terkait dengan penyerangan yang dilakukan secara sadis oleh empat tahanan tersebut kepada Serka Heru Santoso pada 19 Maret 2013 hingga menyebabkan Heru meninggal dunia, dan pembacokan terhadap Sertu Sriyono pada 20 Maret 2013.
Unggul menuturkan, eksekutor berinisial U dan seluruh pelaku dengan kesadaran penuh siap bertanggung jawab terhadap perbuatannya. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Motif penyerangan masih terkait dengan penyerangan yang dilakukan secara sadis oleh empat tahanan tersebut kepada Serka Heru Santoso pada 19 Maret 2013 hingga menyebabkan Heru meninggal dunia, dan pembacokan terhadap Sertu Sriyono pada 20 Maret 2013.