VIVAnews – Sebanyak 63 siswa SMP kelas 1 dan kelas 2 Sekolah Rakyat Ancol datang ke Dunia Fantasi, Ancol Taman Impian dalam rangka Sharing Session dengan 80 pengajar muda yang telah berpengalaman mengajar di sejumlah daerah di Indonesia.
Acara bertema “Menapaki Cita-Cita Melalui Pendidikan” ini hasil kerjasama antara PT Pembangungan Jaya Ancol, Tbk sebuah perseroan yang berkomitmen sebagai kawasan wisata dengan prinsip edukasi, sosial dan lingkungan dengan Indonesia Mengajar, yaitu sebuah gerakan pendidikan yang diketuai Anies Baswedan, untuk murid-murid Sekolah Rakyat Ancol yang didadakan pada hari Sabtu, 23 Maret 2013 di Pentas Prestasi Dunia Fantasi, Ancol Taman Impian.
Melalui pendidikan, tidak hanya nilai ekonomi yang bisa menjadi lebih baik, namun juga status sosial dan berbagai kebaikan lainnya. Tidak sedikit pula contoh yang menunjukan betapa pentingnya mewujudkan mimpi melalui pendidikan, namun terkadang hal tersebut dilupakan begitu saja.
Oleh karena itu para Pengajar Muda yang telah dikirimkan ke beberapa daerah di Indonesia, akan berbagi kisah tentang pengalaman mereka yang tersebar dari Aceh sampai Papua Barat dalam mengedukasi siswa, sekolah dan masyarakat untuk meraih pendidikan dan masa depan yang lebih baik. Diharapkan cerita tersebut dapat menjadi pacuan untuk para siswa-siswi bermimpi dan merangsang tumbuhnya cita-cita tanpa batas pada diri mereka.
“Melalui acara ini diharapkan murid Sekolah Rakyat Ancol dapat menjaga mimpi mereka untuk mewujudkan cita-cita. Ini menjadi salah satu kegiatan yang penting karena anak-anak sudah sepatutnya diberikan pengetahuan tentang arti kekuatan cita-cita sejak dini,” kata Budi Karya Sumadi, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol (PJA), perusahaan pengembang kawasan wisata terpadu Ancol Taman Impian.
Budi juga mengatakan, dengan hadirnya para pengajar muda dalam kegiatan ini, diharapkan dapat menularkan semangat belajar kepada anak-anak di Sekolah Rakyat Ancol tersebut. “Karena mereka sudah berpengalaman mengajar anak-anak sekolah di berbagai pelosok di Indonesia, jadi akan menambah ilmu pengetahuan dalam proses belajar mengajar bagi anak-anak di sini,”ucapnya.
Sekolah Rakyat Ancol (SRA) sendiri merupakan salah satu program CSR PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk di bidang pendidikan yang bekerja sama dengan Yayasan Sekolah Rakyat Indonesia. Program ini memberikan beasiswa tingkat SMP kepada anak-anak putus sekolah atau tidak dapat melanjutkan dari keluarga yang tidak mampu namun memiliki motivasi yang tinggi untuk sekolah.
Sejak November 2010, Indonesia Mengajar telah mengirim 293 Pengajar Muda ke 17 kabupaten di Indonesia. Sebanyak 170 diantaranya telah menyelesaikan masa tugasnya dan telah beraktivitas kembali di daerah masing-masing. Masih dalam rangkaian Sharing Session, para alumni Pengajar Muda yang berada di Jakarta juga mengadakan kegiatan outdoor di Dufan sehingga semakin menjalin keakraban para anggota.
Firda (14) salah satu murid Sekolah Rakyat Ancol kelas 8 mengatakan, bahwa dirinya merasa senang dan antusias dapat ikut dalam kegiatan tersebut, karena selain dapat berbagi pengalaman, menambah wawasan dengan para pengajar muda juga mendorong dirinya untuk terus maju dalam belajar agar tidak pantang menyerah.
“Saya senang dapat bertemu dengan kakak-kakak pengajar muda ini, selain dapat ilmu dari mereka juga menambah teman juga,” bangganya. (webtorial)
Produksi Tembakau Sintetis, Remaja di Tangerang Ditangkap Polisi
Petugas menangkap remaja tersebut saat melakukan patroli pengamanan.
