Sumber :
- ANTARA/ Anis Efizudin
VIVAnews
– Tiga orang tewas akibat longsor di Jayapura, Papua. Longsor terjadi karena hujan deras yang mengguyur kota itu selama dua hari berturut-turut, Sabtu dan Minggu, 16-17 Maret 2013. Selain longsor, hujan lebat juga menyebabkan banjir di beberapa kawasan.
“Minggu, 17 Maret, longsor menimbun rumah di kawasan APO Gunung, Distrik Jayapura Utara. Akibatnya 4 penghuni rumah tertimbun longsor, dan 3 di antaranya meninggal dunia,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
Baca Juga :
Mudik Lebaran 2024, Pergerakan Penumpang di Bandara Soetta Diprediksi Balik Seperti Sebelum Pandemi
“Minggu, 17 Maret, longsor menimbun rumah di kawasan APO Gunung, Distrik Jayapura Utara. Akibatnya 4 penghuni rumah tertimbun longsor, dan 3 di antaranya meninggal dunia,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
Tiga korban tewas itu adalah Melinda (26 tahun), Agustina Soisa (17 tahun), dan Ardelea (23 tahun). Mereka telah disemayamkan di rumah keluarga. Sedangkan satu korban luka yaitu Hans Loen (47 tahun) kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Dok II Jayapura.
Sementara itu, banjir melanda Entrop, Pasar Youtefa, serta SMA 4 dan sekitarnya. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Papua bersama aparat TNI, Polri, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, dan masyarakat kini bergotong-royong melakukan penanganan darurat seperti evakuasi, penyaluran bantuan makanan, pembersihan lokasi, dan pengaturan arus lalu lintas yang macet di sekitar lokasi bencana. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tiga korban tewas itu adalah Melinda (26 tahun), Agustina Soisa (17 tahun), dan Ardelea (23 tahun). Mereka telah disemayamkan di rumah keluarga. Sedangkan satu korban luka yaitu Hans Loen (47 tahun) kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Dok II Jayapura.