Fahri, Bocah yang Disemen Mirip Patung Dikenal Rajin

Jasad bocah yang dipatung dimasukkan ke ambulans
Sumber :
  • Tudji Martudji/VIVAnews

VIVAnews - Keluarga Fahri Ramadhan, bocah 4 tahun yang dibunuh lalu mayatnya disemen hingga menyerupai patung, masih tak kuasa menahan kesedihan.

Paman korban, Muhammad Sanusi mengaku tak habis pikir, keponakan yang lucu itu harus meninggal dengan cara tragis. "Kasihan Fahri, menjadi korban kekejian pelaku," ucap Sanusi, Rabu 20 Februari 2013.

Ia mengatakan, selain lucu, keponakannya itu merupakan anak yang pintar, rajin mengaji dan dikenal pandai bermain hadrah di kelompok kesenian Islam di kampungnya.
   
"Anak itu penurut, tidak pernah membantah. Saat bapaknya bekerja sebagai teknisi persewaan pengeras suara, Fahri kadang ikut mendampingi dan tidak pernah rewel," Sanusi mengisahkan.

Jenazah Fahri Selasa malam, 19 Februari 2013, sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Karang Tembok. Pemakaman bocah malang itu diiringi isak tangis keluarga. Selain keluarga, ratusan warga sekitar juga ikut melepas kepergian Fahri untuk selama-lamanya.

Warga mengaku merasa kehilangan. Tidak sedikit ibu-ibu hanyut dalam tangis, menyesali kepergian anak pasangan Mishari-Zubaidah itu. Mereka geram bocah lucu itu meninggal dengan cara tak wajar.

Pelari Indonesia, Malaysia Hingga Amerika Siap Bertarung di Trail of The Kings Danau Toba 2024

Keluarga dan warga meminta polisi mengusut tuntas dan memberi hukuman seberat-beratnya kepada pelaku.

(umi)

PAN ke PPP: Akui Dulu Prabowo-Gibran Menang Pilpres Jika Mau Gabung Koalisi
Anies dan Cak Imin saat silaturahmi  hari raya lebaran tahun 2024

Serahkan Kesimpulan Sidang Sengketa Pilpres, Anies: Semoga MK Beri Keputusan yang Baik

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan buka suara soal penyerahan berkas kesimpulan yang diberikan oleh Tim Hukum Nasional Amin ke Mahkamah Konstitusi (MK) Selasa

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024