- ANTARA/Prasetyo Utomo
VIVAnews – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memanggil Menteri Pertanian hari ini, Rabu 13 Februari 2013. Pemanggilan ini salah satunya untuk meminta penjelasan Menteri Pertanian soal kasus suap-menyuap daging sapi impor yang kini tengah ditelusuri oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kantor Kementerian Pertanian menjadi salah satu lokasi yang digeledah KPK dalam kasus ini, selain kantor perusahaan impor PT Indoguna Utama. Oleh sebab itu SBY sudah sejak pekan lalu berniat memanggil Mentan Suswono guna meminta penjelasan secara lisan dan tertulis.
“Presiden menerima Menteri Pertanian pukul 11.00 WIB di kantor Presiden,” demikian jadwal yang tertera di agenda Presiden.
Menteri Suswono sendiri telah membantah terlibat dalam kasus suap impor daging yang melibatkan rekan separtainya, mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq. Kini Luthfi Hasan telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan KPK di Rumah Tahanan Guntur.
“Saya tidak terlibat. Saya bekerja ,” kata Suswono. Menurutnya, ia selalu profesional dalam berhubungan dengan importir. “Saya bahkan sudah bilang ke Dirjen, importir harus betul-betul pelaku usaha yang benar dan memenuhi syarat.”
Suswono pun mendukung penuh langkah KPK dalam mengusut kasus daging impor di Indonesia. KPK menetapkan empat orang tersangka dalam kasus impor daging, yaitu Ahmad Fathanah yang disebut orang dekat Luthfi Hasan, Arya Abdi Effendi dan Juard Effendi yang merupakan Direktur PT Indoguna Utama, serta Lutfi Hasan Ishaaq sendiri.
CIti Gandeng Occam Genjot Kinerja Komunikasi
Occam menawarkan kemampuan dan fleksibilitas yang diperlukan untuk memastikan eksekusi program CIti yang efektif dan efisien.
