- VIVANews/Robbi
VIVAnews - Ninik Setyowati kini bisa bernafas lega. Polres Banyumas, Jawa Tengah, batal menjadikannya tersangka dalam kasus kecelakaan, yang nahas, merenggut nyawa putri kesayangan Ninik.
"Kami menghentikan kasus Ninik Setyowati atas dasar rasa kemanusiaan dan keadilan di masyarakat," kata Kapolres Banyumas, AKBP Dwiyono, di Mapolres Banyumas, Sabtu sore, 26 Januari 2013.
Berhari-hari, Ninik (45) jadi pemberitaan di sejumlah media massa setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan yang terjadi 6 Agustus 2012. Di hari nahas itu, Ninik berboncengan dengan putrinya, Kusumaratih Sekar Hanifah (11).
Tiba-tiba, sebuah truk gandeng menyerempet ibu dan anak itu. Kusumaratih meninggal di lokasi kejadian, sementara Ninik harus cacat karena terlindas ban truk.
Sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Sudah kehilangan anak kesayangan, Ninik malah dijadikan tersangka dalam kasus itu. Sementara, supir truk, Suparman, masih berstatus saksi.
Dalam jumpa pers sore tadi, Kapolres tidak mau menjelaskan bagaimana teknisnya hingga Ninik bisa ditetapkan sebagai tersangka. Dia hanya menjelaskan bahwa kasus ini sudah diselesaikan dengan mediasi antara NInik dengan sopir truk. "Kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan secara kekeluargaan," kata
Terungkap! Penemuan Rumah Leluhur Umat Manusia Menggemparkan Dunia
Para ilmuwan di Australia memicu perdebatan setelah mengklaim telah menemukan rumah leluhur semua manusia modern.
