Pantai Garut Selatan Tak Terurus

Pantai Manalusu Garut
Sumber :
  • http://garutdis.blogspot.com

VIVAnews - Sekitar 15 ribu lebih pengunjung mendatangi kawasan pantai Garut Selatan untuk merayakan tahun baru 2013. Namun, sayang para pengunjung itu terganggu dengan kondisi pantai yang kotor akibat sampah yang tidak dibersihkan.

Arema FC Langsung Tatap Laga Lawan PSS 

Menurut Kastpol Air Polres Garut, AKP Asep Suherli, sejak Senin 31 Desember 2012 lalu, para pengujung mulai berdatangan untuk merayakan tahun baru di pantai Garut Selatan. Namun, selain kondisi pantai yang tak terurus, penataan parkir dan pungutan karcis semrawut.

"Ini sangat disayangkan, pantai Garut Selatan yang banyak dikunjungi wisatawan tapi tak diimbangi dengan pelayanan yang baik. Saya sebagai petugas Polisi Air banyak menerima keluhan," ujarnya saat dihubungi, Selasa 1 Januari 2013.

Sentil Gugatan Paslon 01 dan 03 di MK, Qodari Soroti 2 Hal Ini

Menurut Asep, pihaknya sudah menyampaikan keluhan itu kepada Dinas Pariwisata Garut untuk membersihkan pantai dari sampah. Namun, hingga hari ini tidak mendapat tanggapan positif. "Seminggu lalu, saya menyampaikan kepada dinas tapi tak digubris," ungkapnya.

Selain kondisi pantai yang kotor, penempatan lahan parkir tidak tertata rapih. Bahkan, pungutan karcis kendaraan roda empat hingga mencapai Rp 25 ribu, sehingga banyak pemilik kendaraan lebih memilih memarkirkan kendaraan di jalan yang berakibat kondisi jalan menjadi sempit.

Kunjungan ke Luar Negeri, Prabowo Subianto Akan ke China dan Bertemu Xi Jinping

Asep melanjutkan, sedangkan untuk pungutan karcis yang dipatok antara Rp3 hingga Rp5 ribu, dilakukan petugas resmi dinas parwisata dan kelompok masyarakat pantai, sehingga banyak di antara pengunjung yang diminta membayar karcis lagi.

"Jadi, kami berharap dinas pariwisata segera melakukan pembenahan. Sayang, kalau kondisi pantai yang indah ini tidak dikelola dengan baik ", ujarnya.

Berdasarkan hasil pendataan petugas Polisi Air Polres Garut, jumlah pengunjung di sembilan pantai di Garut Selatan mencapai 15 ribu pengunjung, ribuan pengunjung lainnya terpaksa tinggal di pantai karena hotel dan penginapan di Garut Selatan tak sudah terisi penuh.

"Jadi, pengunjung memang cukup membludak, sejak malam tadi pengunjung menginap dipantai," kata Asep.

Menurutnya, kondisi gelombang pantai sendiri saat ini mulai naik, hingga tiga meter, para pengunjug sendiri hanya diperbolehkan turun ke pantai di kawasan pantai Cilaut Eureun Santolo, Kecamatan Cikelet, karena kondisi pantai relatif aman.

"Kalau di pantai lainnya memang kami tak memperbolehkan dan sudah kami pasangan papan peringatan larangan berenang," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya