SAR: Penumpang Kapal Bahuga Jaya Masih Terpencar

Tim SAR susuri pantai Cikakak, Sukabumi, mencari korban tenggelam
Sumber :
  • Antara/ Jafkhairi

VIVAnews - Badan SAR Nasional sudah mengerahkan sejumlah kapal dan helikopter untuk mengevakuasi korban tabrakan Kapal Motor Bahuga Jaya dengan tanker di Selat Sunda, Rabu 26 September 2012. Sejauh ini, Humas SAR Gagah Prakoso mengaku belum mendapat angka pasti berapa jumlah korban yang dievakuasi dari kapal.

"Kapal (Bahuga Jaya) tenggelam. Penumpangnya dievakuasi ke berbagai kapal yang kami kerahkan. Saat ini, petugas masih bekerja," kata Gagah saat dihubungi VIVAnews.

Karena berpencar, dia belum bisa memastikan berapa jumlah total penumpang yang diselamatkan. "Nanti jika sudah terkumpul, mereka akan melaporkan sehingga kami dapat jumlah totalnya," imbuh Gagah.

Sebelumnya, Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S. Ervan mengatakan sudah 130 penumpang dievakuasi.  Meski demikian, belum diketahui berapa jumlah persis penumpang.

Kapal Bahuga Jaya berangkat dari Pelabuhan Merak, Cilegon, pukul 03.00 WIB dini hari. Kecelakaan kemudian terjadi pukul 05.00 WIB, di posisi sekitar 2,5 mil dari Pulau Rimau Balak atau 4 mil dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Selain mengangkut ratusan penumpang, Bahuga Jaya juga mengangkut puluhan kendaraan roda empat dan roda dua. Saat tabrakan dengan kapal tanker terjadi, KM Bahuga Jaya mengalami robek di bagian lambung. Belum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak dalam kecelakaan laut ini. (umi)

Gubernur BI Sebut Rupiah Menguat Menuju Rp 15.800 per Dolar AS, Ini Faktor Pendukungnya
Ilustrasi chip ditanam di otak manusia.

Ilmuwan China Ciptakan Pengisi Daya Nirkabel yang Aman untuk Tubuh Manusia

Sebuah terobosan baru terjadi dalam dunia teknologi medis yang menakjubkan. Ilmuwan China telah berhasil menciptakan pengisi daya nirkabel yang dapat menempel di tubuh.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024