Kemenkumham Bantah Denny Indrayana Diserbu Napi

Wakil Menkumham Denny Indrayana Saat Jumpa Pers Verifikasi Partai Politik
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Penggeledahan yang dipimpin Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana dan Badan Narkotika Nasional (BNN) kembali berujung ricuh. Kali ini, kericuhan terjadi saat Denny menggeledah Lembaga Pemasyarakatan Teluk Dalam, Kalimantan Selatan pada Sabtu malam 22 September 2012.

"Kericuhan terjadi saat narapidana mengenali anggota polisi yang turut menggeledah itu. Dia bahkan kenal namanya," kata Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, Yon Suharyono, dalam perbincangan dengan VIVAnews.

Saat itu, kata Yon, sekitar pukul 20.00 waktu setempat petugas sudah "mengambil" tiga narapidana yang diduga terkait kasus narkoba di dalam Lapas. Tiga narapidana itu sudah dipisahkan dan diinterogasi di dalam sebuah ruangan.

Tetapi, Yon tidak mengetahui ternyata ada petugas BNN Provinsi yang kembali ke dalam sel. Saat petugas BNN itu kembali ke sel itulah peristiwa terjadi. Narapidana berteriak-teriak, ricuh, gaduh, dan memicu napi lainnya.

Rupanya, kata Yon, seorang narapidana itu mengenali anggota BNN Provinsi yang juga ternyata anggota polisi. Informasi yang didapat, narapidana itu masuk penjara akibat dibekuk anggota BNN Provinsi yang juga anggota polisi itu.

"Saat itu si narapidana teriak-teriak. Lalu memicu narapidana lainnya, termasuk mereka yang sedang berada di luar sel," kata Yon. Narapidana yang di luar sel itu sedang mengatur air untuk di masing-masing blok.

DPRD Jambi Gelar Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Gubernur Jambi 2023

Benarkah Denny Indrayana juga diserbu dan dikejar para napi? Menurut Yon itu tidak benar. "Yang dikejar-kejar itu polisi tadi yang juga anggota BNN Provinsi," kata Yon. Suasana akhirnya terkendali. Keributan itu tidak berlangsung lama. "Intinya, ada resistensi yang tinggi terhadap polisi."

ilustrasi pelaku penipuan

Pemuda Kena Tipu hingga Puluhan Juta saat Hendak Beli Mobil untuk Ayahnya

Seorang pria bernama Aji mengalami nasib nahas ketika dirinya hendak membelikan sebuah mobil untuk sang ayahnya.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024