- ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
VIVAnews - Briptu Suherman, anggota Densus 88 yang tewas dalam baku tembak dengan terduga teroris di Solo, Jawa Tengah, dimakamkan Minggu siang 2 September 2012 di Pinrang, Sulawesi Selatan. Ribuan orang melepas jenasahnya. Ibunya bernama Tahira dan adik semata wayangnya meraung menangis sepanjang perjalanan menuju pemakaman.
Selain orang tua dan sanak saudaranya, yang juga berduka adalah seorang gadis bernama Rahma. Dia adalah kekasih Suherman. Keduanya sudah menjalin hubungan serius. Berencana menikah November mendatang. Orang tua keduanya sudah mempersiapkan pernikahan itu. Kini semuanya kandas sudah. Suherman dimakamkan. Mimpi Rahma menikahi sang Briptu ikut terkubur.
Rencana pernikahan itu dituturkan Arifuddin, paman Suherman, kepada VIVAnews.com, di sela-sela acara pemakaman itu. "Meski belum melamar, namun mereka rencananya akan menikah bulan November mendatang,” katanya.
Suherman dan Rahma sudah berpacaran selama tiga tahun. Sedianya acara lamaran akan digelar Oktober mendatang.
Rahmah adalah wanita asal Bone, Sulawesi Selatan, yang saat ini sedang duduk di bangku kuliah jurusan Farmasi di Makassar. Dalam acara pemakaman itu, Rahma tak henti-hentinya menangis.
"Rahma tiba Sabtu sore, langsung berangkat ke Pinrang saat mendapat kabar duka. Usai pemakaman, Rahmah juga minta izin untuk pamit pulang," tutup Arifuddin. Pemakaman Bripda Suherman sendiri berjalan khidmat dan diwarnai isak tangis keluarga dan sanak saudara.
KCIC Minta Maaf Kecepatan Whoosh Dikurangi karena Hujan Deras
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memohon maag atas terkait keterlambatan perjalanan kereta cepat Whoosh sore tadi. KCIC pun memberikan kompensasi.
