H-7, Polisi Mulai Rekayasa Lalu Lintas Puncak

Puncak Arus Mudik Merak
Sumber :
  • Antara/Prasetyo Utomo

VIVANews - Polres Cianjur, Jawa Barat, mulai melaksanakan rekayasa lalu lintas di sekitar titik masuk Puncak, Cianjur. Program pengaturan arus mudik ini berlaku sejak H-7 Idul Fitri.

Rekayasa ini berupa perberlakuan buka tutup jalur dan pengalihan arus lalu lintas ke sejumlah jalur alternatif. Rekayasa dilakukan di beberapa titik masuk dari wilayah barat seperti Banten, Jakarta, Bogor dan Sukabumi yang bergerak ke wilayah timur melalui jalur lintas Selatan Cianjur.

"Rekayasa berlangsung sejak malam tadi. Dari pantauan hingga dini hari arus mudik meningkat dari kondisi normal, sekitar 10 persen," kata Kapolres Cianjur AKBP Agustri Herianto, Minggu 12 Agustus 2012.

Salah satu indikasi peningkatan volume pemudik tersebut, imbuhnya, adalah melintasnya bus gratis mudik bersama yang disediakan perusahaan-perusahaan. "Sudah belasan yang melintas ke Puncak menuju arah timur," kata Agustri. Dilihat dari pelat nomor bbus, imbuhnya, rombongan yang melintas tersebut diduga menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Selain bus, kata Agustri, volume pemudik yang menggunakan sepeda motor pun sudah meningkat. Sekitar 100 sepeda motor melihat per jam di wilayah Cianjur.

Adapun jalur alternatif yang dibuka untuk alihkan arus lalu lintas dari puncak adalah  Puncak - Citarum untuk alihkan arus yang datang dari Bogor, jalur Cepu - Gekbrong untuk alihkan arus dari Sukabumi, dan Cianjur-Jonggol untuk arus dari Jakarta. (ren)

Kemenkes Luncurkan SISP Healthcare, Misinya Ingin Hilangkan Penyakit Kanker
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan

Kombes Gidion: Penganiayaan Senior kepada Junior Taruna STIP Dianggap Tradisi

Kepolisian menetapkan seorang mahasiswa senior dari Sekolah Ilmu Tinggi Pelayaran (STIP) berinisial TRS (21) sebagai tersangka kasus penganiayaan, terhadap mahasiswa STIP

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024