- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Tokoh Spiritual Anand Krishna mengaku kaget atas dikabulkannya kasasi Jaksa Penuntut Umum (JPU) oleh Mahkamah Agung dalam kasus yang telah membebaskan dirinya atas tuduhan pencabulan. Anand yakin akan keputusan bebas, sebab dia menilai tidak ada bukti dia melakukan tindak pidana.
Anand menyebut, dalam putusan bebas murni yang disampaikan Hakim Agustina Ho, kedua materi yang menjadi pokok tuduhan dinyatakan tidak terbukti sama sekali.
"Tapi yang dipakai MA dakwaan kedua, yang pertama tidak dipakai. Ini tidak masuk akal. Padahal dakwaan pertama itu menguatkan yang kedua, bukan sebaliknya," kata Anand Krishna, di Denpasar, Sabtu 4 Agustus 2012.
Karena itu Anand minta namanya dipulihkan, dan akan melakukan sejumlah langkah. Salah satu langkahnya adalah membawa kasusnya ke Mahkamah Internasional.
Jika akhirnya kasus ini mendunia, kata Anand, sesungguhnya hal itu bukan keinginannya. Ia hanya berharap bisa mendapatkan keadilan atas kasus yang kini menjeratnya.
"Keputusan MA adalah keputusan yang memalukan bagi bangsa dan presiden. Jika terpaksa sekali, kita bawa (kasus ini) ke arena internasional. Ini biar menjadi pelajaran agar jangan main-main dengan hukum," tegas Anand.
Anand juga mengancam akan membongkar jati diri ketiga Hakim MA yang mengabulkan kasasi JPU. "Ketiga orang ini akan kita bongkar afiliasinya ke mana. Ketiganya tidak sadar sikap dan tindakan mereka merusak citra MA secara keseluruhan," ucapnya.
Sementara itu putra Anand Krishna, Prashant Gangtani, mengatakan cepatnya salinan Putusan MA yang diterima oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan agak aneh. Biasanya, salinan putusan MA berjalan hingga berbulan-bulan bahkan sampai tahunan baru nyampai ke pengadilan.
"Seperti ada kawalan khusus dalam satu minggu ini ke pengadilan negeri agar segera dieksekusi," ujarnya.
Prashant pun mengaku sudah mendapat dukungam sejumlah lembaga internasional dan tidak percaya lagi hukum di Indonesia. (umi)
Jangan Asal Pilih Lensa Kontak, Bisa Sebabkan 5 Masalah Serius Ini
Pakai lensa kontak dapat memberikan kenyamanan bagi para pengguna seperti lebih ringan dan jarak pandang lebih luas. Namun pemilihan lensa kontak yang salah bisa iritasi
