Bagaimana Bandara Soetta Jadi Aerotropolis

Grand Desain Bandara Soekarno-Hatta
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri S Sunoko mengatakan pengembangan Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng merupakan jawaban atas isu keterbatasan kapasitas selama ini. Menurutnya, bandara berkapasitas 22 juta pergerakan per tahun, tetapi melayani 51,5 juta pergerakan pada 2011.

"Besarnya angka pergerakan penumpang tersebut menempatkan Bandara Soekarno-Hatta pada peringkat ke-12 dalam daftar bandara tersibuk di dunia versi Airport Council International," kata Tri di lokasi groundbreaking Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kamis 2 Agustus 2012.

Sebelum groundbreaking atau peletakan batu pertama hari ini, Angkasa Pura sudah melakukan pekerjaan pendahuluan. Antara lain, pelebaran akses jalan utama, perluasan apron dan membuat high speed rapid exit taxyway untuk meningkatkan kapasitas pergerakan pesawat, menambah kapasitas boarding lounge di terminal 1 dan 2.

Tri menjelaskan, saat ini kapasitas area parkir pesawat (apron) di runway 1 dan 2 yang berkisar 125 pesawat, akan ditingkatkan menjadi 174 pesawat. Sejalan dengan itu akan dilakukan program redistribusi slot time maskapai agar tidak menumpuk pada jam tertentu. "Dibarengi penambahan jam operasi hingga tengah malam pada sejumlah bandara tujuan," kata Tri.

Sementara, pergerakan pesawat rata-rata sebanyak 52 pergerakan per jam. Dengan optimalisasi dua runway pergerakan pesawat dapat ditingkatkan hingga 62 pergerakan per jam.

Menurutnya, meski target itu tercapai pada 2014, melihat naiknya tren penumpang dan pergerakan pesawat, daya tampung 62 pergerakan itu tidak memadai di masa mendatang. Sebab itu, disiapkan pembangunan landasan pacu ketiga dan terminal keempat.

Dengan itu, bandara bisa menampung 87 juta pergerakan penumpang per tahun dan 234 pergerakan pesawat per jam. "Upaya awal telah kami lakukan antara lain melakukan pembebasan lahan secara bertahap sesuai kebutuhan hingga mencapai 830 hektare," katanya.

Ketahui Manfaat dan Risiko Saham Blue Chip, Dapatkan Dividen yang Konsisten

Pagi tadi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri prosesi peletakan batu pertama atau groundbreaking program pengembangan Bandara Soekarno-Hatta menjadi kawasan 'Aerotropolis' di Auditorium I Gedung 600, Kantor Pusat PT Angkasa Pura II. Dengan pembangunan ini, kapasitas bandara ditingkatkan menjadi 62 juta pergerakan dengan target penyelesaian proyek pada 2014. (eh)

Penumpang bus dari terminal Batoh, Banda Aceh. VIVA/Dani Randi

Arus Mudik di Aceh Diprediksi Meningkat 9 Persen pada 2024

Pergerakan arus mudik hari raya Idul Fitri Tahun 2024 di Provinsi Aceh diprediksi mengalami peningkatan dibanding tahun lalu.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024